Sean P Diddy Hadapi Persidangan Pra-Peradilan, Mengaku Tidak Bersalah atas Dakwaan Pidananya
JAKARTA, GENVOICE.ID - Manhattan menjadi saksi babak baru dalam kasus hukum Sean "Diddy" Combs, yang kembali hadir di pengadilan untuk sidang pra-peradilan pada hari ini. Dalam persidangan tersebut, mogul musik ini mengajukan pembelaan tidak bersalah atas dakwaan baru yang diajukan jaksa federal dalam surat dakwaan tambahan.
Awal bulan ini, jaksa memperbarui surat dakwaan dengan memasukkan tuduhan baru terkait perlakuan kasar dan kerja paksa terhadap para karyawannya. Ini menambah panjang daftar tuduhan terhadap Combs, setelah pada Januari lalu ia lebih dulu dikenai dakwaan yang mencakup dua korban perempuan tambahan dan memperluas rentang waktu dugaan tindak kriminalnya. Meskipun dakwaan diperbarui, belum ada penambahan jumlah tuduhan terhadap dirinya.
Salah satu sorotan utama dalam sidang ini adalah rekaman video yang dirilis CNN, yang diduga menunjukkan Combs menyerang mantan kekasihnya, Cassie Ventura, pada 2016. Namun, kubu pembela menuduh CNN telah mengedit rekaman tersebut dan menghancurkan salinan aslinya, tuduhan yang langsung dibantah oleh pihak CNN. Hakim Arun Subramanian meminta kedua pihak untuk mencapai kesepakatan mengenai penggunaan rekaman itu di pengadilan, dan jika tidak, mereka diminta untuk mengajukan mosi resmi.
Tim hukum Combs juga menyatakan bahwa mereka baru saja memperoleh sejumlah besar catatan medis yang perlu dianalisis oleh seorang ahli. Hakim Subramanian menetapkan tanggal pemilihan juri pada 5 Mei, dengan persidangan dijadwalkan dimulai pada 12 Mei.
Sejak penangkapannya pada September lalu, Combs tetap ditahan di sebuah penjara di Brooklyn. Ia menghadapi tiga dakwaan berat, yakni perdagangan seks, konspirasi pemerasan, dan transportasi untuk tujuan prostitusi. Sejak awal, Combs telah menyatakan tidak bersalah, tetapi hakim terus menolak permintaan jaminannya hingga akhirnya ia menarik upaya bandingnya pada akhir tahun lalu. Dengan semakin dekatnya persidangan, kasus ini semakin menjadi sorotan, menambah babak baru dalam kisah kontroversial sang maestro hip-hop.
0 Comments





- KAI Ciptakan Fasilitas Canggih yang Siap Manjakan Penumpang, Jamin Keamanan dan Kenyamanan Pemudik
- Daya Tarik Motor Kustom dan Nostalgia di Salon 'du 2 Roues Lyon'
- Lyor Cohen Tegur Kanye West dalam Surat Terbuka: "Saya Sangat Kecewa dan Prihatin"
- Crown Prosecution Service Perketat Aturan: Pelaku "Revenge Porn" Tak Lagi Bisa Simpan Foto Korban
- Jasamarga Transjawa Berikan Diskon Tarif Tol Selama Momen Iduladha dan Libur Sekolah
- Bersiaplah! Maroon 5 & Lisa Blackpink Gabung di Lagu 'Priceless' yang Akan Dirilis Akhir April Ini
- Jesse Armstrong Kembali dengan Film 'Mountainhead', Potret Satir Dunia Miliarder di Bidang Teknologi
- Sofia Gubaidulina, Pencipta Simfoni Kebebasan, Meninggal Dunia di Usia 93 Tahun
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama berkomentar!