Zelensky Surati Trump, Siap Rundingkan Perdamaian Secepatnya
WASHINGTON - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky yang terkesan 'ngotot' pada pertemuan terakhir dengan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump akhirnya mengalah. "Kyiv siap melakukan perundingan damai sesegera mungkin," kata Trump saat berpidato di hadapan sidang gabungan Kongres.
Kepastian itu, menurut Trump, setelah Selasa (4/3) telah menerima surat dari Zelensky, yang mengatakan Kyiv siap melakukan perundingan damai sesegera mungkin. "Ukraina siap untuk datang ke meja perundingan sesegera mungkin demi mewujudkan perdamaian yang langgeng," kutip Trump, mengutip sebagian isi surat tersebut.
Trump juga menunjukkan ekspresi yang menghargai surat yang dikirim Zelensky itu dan mangatakan bahwa secara berbarengan telah melakukan diskusi serius dengan Rusia dan menerima sinyal kuat bahwa mereka siap untuk berdamai.
CBS News sebagaimana dikutip dari Antara, Rabu (5/3) melaporkan Trump kini mengincar kesepakatan mineral yang lebih besar dan lebih baik dengan Ukraina sehingga ketentuan-ketentuannya bisa berubah.
Pejabat dalam pemerintahan Trump kepada CBS mengatakan bahwa hingga Selasa sore, kesepakatan tersebut belum difinalisasi.
Perundingan antara Trump dan Zelensky di Washington berantakan, Jumat lalu, setelah keduanya terlibat adu mulut di depan para wartawan di Ruang Oval.
Zelensky dikritik atas dugaan kurangnya rasa terima kasih terhadap bantuan AS serta sikapnya yang dianggap tidak hormat selama berada di Gedung Putih. Zelensky diminta meninggalkan pertemuan, meskipun delegasi Ukraina dikabarkan memohon agar pembicaraan dilanjutkan.
Pertemuan tersebut awalnya direncanakan untuk menandatangani kesepakatan terkait mineral langka serta menggelar konferensi pers bersama. Namun, Trump membatalkan penandatanganan perjanjian yang sebelumnya telah disetujui oleh pemerintah Ukraina seraya menyatakan bahwa Zelensky tidak akan diterima kembali di Gedung Putih hingga ia siap untuk berdamai.
Zelensky, Selasa, menyampaikan penyesalannya atas kegagalan pertemuan dengan Trump di Gedung Putih dan menyatakan kesediaannya untuk kembali ke meja perundingan secepatnya.
Zelensky Surati Trump, Siap Rundingkan Perdamaian Secepatnya
0 Comments





- Sikap Trump Kikis Semangat Multilateralisme dan Picu Rivalitas
- Penertiban Judol Harus Sentuh Aspek Edukasi dan Rahabilitas
- Waspadalah! Rupiah Berpotensi Rontok ke Level Rp20.000 per Dolar AS
- Nah Lho! Hemat Pangkal Kaya, Belanja Pangkal Pulih
- Ayo Kamu Bisa! Papua Barat Daya Jangan Lagi Tergantung pada Beras
- Bansos Jadi Biang Kerok Mandeknya Pertumbuhan Ekonomi
- Selamat Tinggal Peperangan, Ukraina-Rusia Diambang Damai
- Pembangunan Industri Dasar Masih Terkendala Skala Usaha
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama berkomentar!