Robot Adu Lari Sama Manusia di Beijing? Momen Absurd Tapi Bikin Bangga!
JAKARTA, GENVOICE.ID - Lari bareng robot? Kedengerannya kayak adegan film sci-fi, tapi itu beneran kejadian di Beijing!
Untuk pertama kalinya dalam sejarah, Tiongkok jadi tuan rumah half-marathon yang diikuti bareng-bareng oleh manusia dan humanoid robot. Bukan sekadar pamer teknologi, momen ini juga jadi unjuk gigi ambisi Tiongkok buat jadi raja robot dunia sebelum tahun 2027.
Di tengah persaingan teknologi yang makin panas sama Amerika Serikat, ajang ini disambut meriah oleh publik dan pemerintah Tiongkok. Total ada 21 robot humanoid karya anak bangsa yang ikut lomba bareng sekitar 12.000 pelari manusia di kawasan Yizhuang, Beijing. Walau larinya nggak secepat manusia, langkah kaki mereka yang berat dan ritmis di lintasan jadi sorotan utama.
Robot-robot itu tampil unik dan nyentrik, ada yang punya kulit dan rambut mirip manusia, ada juga yang pakai baju lengkap sampai sepatu kets. Si "Little Giant" yang tingginya cuma sekitar 75 cm bahkan jadi idola penonton karena gayanya yang centil dan semangat larinya yang luar biasa.
Sayangnya, nggak semua robot sukses finish. Ada yang kehabisan baterai, ada yang "jatuh pingsan" sesaat setelah garis start, bahkan ada juga yang sempat ngambek alias error sebelum lomba dimulai.
Tapi bukan Tiongkok namanya kalau nggak totalitas, setiap robot punya "handler" yang siap bantu dorong atau ganti baterai kapan pun dibutuhkan. Dari 21 peserta robotik, hanya enam yang berhasil mencapai garis akhir.
Yang paling ngebut? Robot bernama Tiangong Ultra, yang dikembangkan oleh Beijing Innovation Center of Humanoid Robotics. Meski sempat jatuh dan harus ganti baterai tiga kali, Tiangong Ultra finish dalam waktu 2 jam 40 menit. Masih kalah jauh dari pelari manusia tercepat yang finish di 1 jam 2 menit, tapi tetap jadi bintang acara.
"Lebih dari 20 perusahaan robotik ikut serta, ini menunjukkan teknologi robot di Tiongkok berkembang sangat pesat," ujar Guo Yijie, pemimpin tim Tiangong Ultra, dikutip dariNBC Newspada Rabu, (23/4).
Buat para insinyur dan perusahaan robotik, ajang ini bukan soal siapa yang paling cepat, tapi seberapa jauh robot bisa bertahan. Li Qingdu, pendiri perusahaan robotik DroidUp asal Shanghai yang robotnya finish di posisi tiga, bilang, "Yang penting buat kami adalah ngetes, bisa nggak robot menyelesaikan lomba tanpa harus ganti baterai."
Ngomongin baterai, ini emang jadi tantangan besar dalam dunia robotika. Tapi Tiongkok udah lama mendominasi industri baterai global dan punya kontrol besar atas produksi logam tanah jarang yang penting buat bikin robot. Bahkan, baru-baru ini CEO Tesla Elon Musk bilang produksi robot Optimus-nya sempat terganggu karena pembatasan ekspor logam oleh Tiongkok.
Meski banyak robot tersandung-secara harfiah-maraton ini tetap jadi sumber kebanggaan nasional. Penonton bersorak, jutaan orang nonton live streaming, dan media sosial Tiongkok heboh ngebahas masa depan yang katanya udah datang lebih cepat dari yang kita kira.
"Berlari bareng humanoid robot itu pengalaman yang unik dan seru banget," kata Zou Dewen, salah satu peserta manusia seraya melanjutkan, "Maraton ini yang pertama di dunia, dan terjadi di Beijing, di Tiongkok. Bangga banget sih."
Siapa sangka, lomba lari bisa jadi simbol babak baru dalam perlombaan teknologi global. Dan kali ini, Robot Tiongkok lari kencang banget Gen!
Robot Adu Lari Sama Manusia di Beijing? Momen Absurd Tapi Bikin Bangga!
0 Comments





- Sabrina Carpenter Tampil Debut di Grammy 2025, Borong Piala Best Album dan Best Pop Solo
- LEGO Bangun Pabrik Rp16 Triliun di Vietnam, Siap Cetak Mainan Ramah Lingkungan untuk Dunia
- Geger! Mantan Suami Katy Perry Didakwa Atas Kasus Pemerkosaan dan Pelecehan Seksual
- K-Drama Thriller ‘Karma’ Tayang 4 April di Netflix, Park Hae Soo Kembali Beraksi
- Prada Putus Kontrak Kim Soo Hyun Jadi Brand Ambassador Gegara Terjerat Skandal!
- Geger! OpenAI Ngaku Mau Beli Google Chrome Kalau Google Dipaksa Jual
- Viral Sekelompok Remaja Naik Sepeda Keroyok Pria di Jalanan Los Angeles
- Kim Soo-hyun Gugat Keluarga Kim Sae-ron Usai Foto Sensitif Terungkap
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama berkomentar!