Gorengan Saat Buka Puasa: Boleh atau Berbahaya? Ini Jawabannya!
JAKARTA, GENVOICE.ID - Gorengan selalu jadi favorit saat buka puasa. Rasanya yang gurih dan teksturnya yang renyah bikin siapa saja tergoda. Tapi, banyak orang bilang kalau gorengan kurang sehat dan sebaiknya dihindari saat berbuka. Benarkah demikian?
Gorengan Boleh Dimakan, Tapi Ada Aturannya!
Menurut Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI), Prof. Dr. dr. Ari Fahrial Syam, SpPD-KGEH, MMB, FINASIM, FACP, mengonsumsi gorengan saat berbuka sebenarnya tidak masalah, asal tetap memperhatikan porsinya.
"Gorengan tetap harus dikonsumsi dengan hati-hati, tidak langsung saat berbuka karena tenggorokan masih butuh hidrasi. Sebaiknya setelah berbuka minum yang manis terlebih dahulu," ujar Prof. Ari.
Ia menyarankan agar lebih dulu mengonsumsi makanan manis seperti kurma, jus, atau kue kecil sebelum akhirnya menyantap gorengan. Makan besar pun sebaiknya dilakukan setelah salat Magrib agar lambung tidak kaget.
Bahaya Gorengan Jika Dikonsumsi Berlebihan
Gorengan mengandung banyak kalori karena dimasak dengan cara direndam dalam minyak. Apalagi, penggunaan tepung pada gorengan bisa meningkatkan kadar lemak trans yang berbahaya bagi tubuh. Berikut adalah jumlah kalori beberapa jenis gorengan per potongnya:
- Tempe goreng tepung: 72 kalori, 4,2 gram lemak
- Tahu isi: 134 kalori, 6,64 gram lemak
- Bakwan: 137 kalori, 11,59 gram lemak
- Pisang goreng: 68 kalori, 3,58 gram lemak
- Singkong goreng: 40 kalori, 1,58 gram lemak
Kebutuhan kalori harian orang dewasa sekitar 2.100 kalori. Bayangkan jika kamu makan lima potong bakwan, itu sudah memenuhi ¼ dari kebutuhan harian! Jika masih ditambah nasi dan lauk lainnya, bisa-bisa asupan kalorimu berlebih dan berisiko menyebabkan obesitas, diabetes, serta kolesterol tinggi. Gorengan yang berlebihan juga bisa meningkatkan risiko penyakit jantung.
Tips Makan Gorengan Lebih Sehat
Meskipun gorengan bisa dinikmati saat berbuka, ada baiknya tetap mengontrol porsi agar tubuh tetap sehat selama puasa. Berikut beberapa cara agar tetap bisa menikmati gorengan dengan lebih aman:
- Batasi porsi - Cukup makan satu potong gorengan sebagai pelengkap, jangan berlebihan.
- Buat sendiri di rumah - Gunakan minyak yang lebih sehat dan tidak dipakai berulang kali.
- Kurangi tepung - Menggoreng tahu atau tempe tanpa tepung bisa mengurangi jumlah kalori.
- Seimbangkan dengan makanan bergizi - Jangan lupa konsumsi buah, sayur, dan protein agar tubuh tetap fit.
- Pastikan asupan cairan cukup - Minum air putih yang cukup untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi.
Jadi, boleh makan gorengan saat berbuka? Jawabannya boleh, asal tidak berlebihan! Yuk, tetap jaga pola makan sehat selama bulan puasa agar tubuh tetap bugar. Selamat berbuka!
Gorengan Saat Buka Puasa: Boleh atau Berbahaya? Ini Jawabannya!
0 Comments





- 5 Tips Aman dan Efektif Bersihin Kuping Tanpa Risiko, Jangan Pake Cotton Bud!
- Biar Jago English Tanpa Ribet! Ini 5 Channel YouTube Terbaik Buat Latihan Listening yang Seru dan Gak Ngebosenin
- Niat Jual Motor Malah Dibawa Kabur Saat COD! Pelaku Spesialis Penipuan di Depok Ketangkap Polisi
- Justin Bieber Resmi 'Bersih-Bersih' Circle, Hailey Dukung Penuh: "Gak Butuh Teman Palsu!"
- Daftar Pemain Tim Indonesian All-Star di Piala Presiden 2025 Ditentukan Lewat Voting, Ini Syaratnya!
- Bocah 3 Tahun Hanyut di Sungai Padang, Alif Ditemukan Tak Bernyawa Bikin Warga Ikut Nangis
- Heboh! Anak 13 Tahun di Pasar Rebo Diduga Diculik Tetangga Sendiri, Terakhir Dibawa Pria Berambut Gondrong
- Kisah Keluarga Irit ala Widi Mulia & Dwi Sasono, Ternyata Bikin Anak Protes Gara-Gara AC!
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama berkomentar!