10 Manfaat Kesehatan dari Jalan Kaki

JAKARTA, GENVOICE.ID - Jalan kaki adalah olahraga ringan yang bisa dilakukan siapa saja, kapan saja, dan di mana saja. Baik itu berjalan santai di taman, berbelanja ke minimarket, atau sekadar keliling kompleks, jalan kaki memiliki banyak manfaat bagi kesehatan.

Tanpa perlu peralatan khusus atau biaya tambahan, berjalan kaki setiap hari dapat meningkatkan kesehatan fisik dan mental serta memberikan berbagai manfaat jangka panjang.

Para ahli menyarankan agar orang dewasa (19-64 tahun) melakukan aktivitas fisik setidaknya 150 menit per minggu. Ini bisa dicapai dengan berjalan kaki selama 30 menit setiap hari dengan kecepatan yang cukup cepat (sekitar 4,5 km/jam).

Jalan kaki seperti ini bisa membakar sekitar 200 kalori. Jika ingin lebih menantang, berjalan sejauh 5 km per hari atau sekitar 10.000 langkah bisa membantu mengurangi risiko penyakit.

Dilansir dari Pure Sport Med, berikut 10 manfaat kesehatan yang bisa diperoleh dari berjalan kaki secara rutin:

1. Membentuk Tubuh

Jalan kaki secara teratur membantu mengurangi lemak di sekitar perut, membentuk otot kaki, dan mengencangkan otot perut. Selain itu, jalan kaki juga membantu meningkatkan fleksibilitas dan keseimbangan tubuh.

2. Melancarkan Peredaran Darah

Aktivitas fisik ini meningkatkan aliran oksigen dalam tubuh dan memperkuat jantung. Dengan berjalan kaki, tekanan darah bisa lebih stabil sehingga mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke.

3. Mengurangi Risiko Penyakit Kronis

Penelitian menunjukkan bahwa berjalan kaki sebanyak 2.337 langkah per hari dapat menurunkan risiko penyakit jantung, stroke, dan diabetes tipe 2 hingga 39%.

4. Mengurangi Nyeri Sendi

Seiring bertambahnya usia, menjaga kesehatan sendi sangat penting. Jalan kaki membantu memperkuat otot di sekitar sendi dan mengurangi rasa sakit akibat radang sendi seperti osteoarthritis dan rheumatoid arthritis.

5. Meningkatkan Sistem Imun

Berjalan kaki dapat meningkatkan produksi sel imun yang melindungi tubuh dari infeksi. Selain itu, berjalan kaki di pagi hari membantu mengatur ritme sirkadian tubuh, menjaga keseimbangan hormon, dan mengurangi keinginan makan berlebih.

6. Meningkatkan Energi

Jalan kaki yang cepat membuat tubuh lebih segar karena meningkatkan sirkulasi darah dan suplai oksigen ke otot-otot tubuh. Aktivitas ini juga memicu pelepasan hormon endorfin yang memberikan rasa bahagia dan semangat sepanjang hari.

7. Meningkatkan Mood dan Mengurangi Stres

Jalan kaki dapat mengurangi kadar hormon stres (kortisol) dalam tubuh, sehingga membantu meredakan kecemasan dan depresi. Berjalan kaki bersama teman atau keluarga juga bisa meningkatkan kebahagiaan dan mempererat hubungan sosial.

8. Memperkuat Tulang

Seiring bertambahnya usia, kepadatan tulang akan berkurang. Jalan kaki secara rutin dapat membantu memperlambat proses ini dan mengurangi risiko osteoporosis serta patah tulang.

9. Menjaga Kesehatan Otak

Berjalan kaki secara rutin dapat meningkatkan daya ingat dan mengurangi risiko penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer dan demensia.

10. Meningkatkan Kualitas Tidur

Jalan kaki membantu mengatur siklus tidur dan mengurangi gangguan tidur seperti insomnia. Olahraga ringan ini juga membuat tubuh lebih rileks dan siap untuk beristirahat dengan lebih baik di malam hari.

Agar lebih nyaman, gunakan sepatu yang sesuai dan nyaman untuk mengurangi risiko cedera pada kaki dan sendi. Jika berjalan di medan yang tidak rata, pilih sepatu dengan sol yang lebih kuat. Untuk latihan tambahan, menggunakan rompi berbobot atau tongkat trekking bisa membantu memperkuat otot dan keseimbangan tubuh.

Jadi, jangan ragu untuk mulai berjalan kaki setiap hari. Selain mudah dilakukan, manfaatnya sangat besar bagi kesehatan tubuh dan pikiran!