Lorde Ungkap Bagaimana Gender Mempengaruhi Lagu 'Man Of The Year'

JAKARTA, GENVOICE.ID - Lorde membagikan pemikirannya di balik single terbarunya yang berjudul "Man Of The Year".

Penyanyi asal Selandia Baru berusia 28 tahun ini akan merilis album studio keempatnya yang bertajuk Virgin bulan depan.

Lorde Ungkap Bagaimana Gender Mempengaruhi Lagu 'Man Of The Year'
- (Dok. Harper's BAZAAR).

Menjelang peluncuran album tersebut, Lorde lebih dulu merilis single utama berjudul "What Was That", dan pekan ini ia kembali hadir dengan single kedua, "Man Of The Year".

Dalam wawancaranya di acara radio Triple J Australia pada hari Kamis, ia menjelaskan bahwa inspirasinya untuk lagu tersebut datang setelah menghadiri pesta GQ Man Of The Year pada 2023.

Ia mengungkapkan, "Aku sudah cukup lama merasakan adanya perluasan makna gender, dan ini adalah acara besar pertama yang kuhadiri dalam waktu yang cukup lama."

"Aku pakai gaun ala 'cewek seksi'. Tapi aku merasa benar-benar bukan diriku sendiri. Dan itu jadi penanda menarik, apalagi karena acara itu merayakan para pria keren."

Ia melanjutkan, "Aku berpikir, 'Oh, aku juga salah satu dari mereka, kadang-kadang, kalau aku mau.' Dan aku merasa, 'Wah, sepertinya gaun cewek seksi ini bukan pilihan yang tepat untuk momen ini.'"

Keesokan harinya, ia langsung masuk studio bersama produser Jim-E Stack.

Ia mengenang, "(Kami) masuk studio dalam keadaan agak hangover, dan aku bilang, 'Aku pengin bikin lagu tentang bagaimana aku adalah Man of the Year versiku sendiri.'"

Sebelumnya, Lorde juga sempat bercerita kepada majalah Rolling Stone bahwa refleksinya tentang gender turut memengaruhi album barunya. Ia mengatakan, "Aku perempuan, kecuali di hari-hari ketika aku jadi laki-laki."

D
Daniel R
Penulis
  • Tag:
  • Musik
  • Lorde
  • Musisi

0 Comments

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama berkomentar!

Kirim
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE