Jamaah Diminta Atur Waktu ke Masjidil Haram, Hindari Antrean Panjang Bus Shalawat

JAKARTA, GENVOICE.ID - Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi mengimbau seluruh jamaah haji asal Indonesia untuk lebih cermat dalam mengatur waktu keberangkatan dan kepulangan menuju Masjidil Haram. Mengutip dari ANTARA News, Jumat (30/5), tujuannya adalah untuk menghindari antrean panjang yang sering terjadi di halte dan terminal Bus Shalawat, khususnya menjelang waktu salat.

Ketua PPIH Arab Saudi, Muchlis M Hanafi, menjelaskan bahwa Makkah saat ini tengah dipadati oleh jamaah dari berbagai negara, termasuk Indonesia. Kondisi ini terjadi menjelang fase puncak ibadah haji yang meliputi wukuf di Arafah, bermalam di Muzdalifah, serta prosesi di Mina.

Jamaah Diminta Atur Waktu ke Masjidil Haram, Hindari Antrean Panjang Bus Shalawat
- (Dok. Pemerintah Kabupaten Purbalingga).

"Keramaian memuncak menjelang waktu salat. Kami sarankan jamaah berangkat lebih awal agar bisa mendapat tempat di dalam Masjidil Haram dan tidak perlu salat di luar di bawah terik matahari," ujar Muchlis dari Makkah, Jumat (30/5).

Selain itu, ia juga mengimbau agar jamaah tidak langsung bergegas pulang setelah salat. Menunggu sekitar satu jam setelah ibadah dinilai lebih aman dan nyaman, karena antrean bus biasanya mulai surut setelah itu.

"Manfaatkan waktu setelah salat untuk berzikir atau beristirahat sejenak. Ini bisa mengurangi kepadatan di halte dan membuat perjalanan pulang ke hotel lebih nyaman," tambahnya.

Jamaah juga diingatkan untuk selalu memastikan bahwa mereka menaiki bus dengan rute yang sesuai dengan hotel masing-masing agar tidak tersasar.

Di sisi lain, Kepala Bidang Transportasi PPIH Arab Saudi, Mujib Roni, menyampaikan bahwa layanan Bus Shalawat saat ini telah beroperasi penuh. Sebanyak 445 unit bus melayani mobilitas jamaah dari 205 hotel di Makkah ke Masjidil Haram dan sebaliknya.

"Armada sudah dikerahkan seluruhnya karena jumlah jamaah yang berada di Makkah terus meningkat menjelang puncak haji," jelas Mujib.

Dengan kondisi yang semakin padat, pengaturan waktu dan kesabaran menjadi kunci agar jamaah bisa menjalankan ibadah dengan tenang dan nyaman.

D
Daniel R
Penulis
  • Tag:
  • Ibadah Haji
  • Jamaah Haji

0 Comments

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama berkomentar!

Kirim
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE