Bullet Train Explosion Raih Sukses Besar di Netflix, Sambut Kemenangan Baru Netflix Jepang

JAKARTA, GENVOICE.ID - Film thriller aksi Bullet Train Explosion karya Shinji Higuchi debut di Netflix pada 23 April dan langsung mendapat sambutan hangat. Menjadi populer hingga menduduki posisi kedua di daftar film non-Inggris terpopuler.

Film ini jadi kemenangan besar untuk Netflix Jepang, setelah kesuksesan serial seperti Alice in Borderland dan First Love. Bullet Train Explosion adalah sekuel dari film klasik The Bullet Train (1975), yang terinspirasi oleh film Speed (1994).

Dalam film ini, seorang penjahat tak terlihat mengklaim telah menanamkan bom di kereta Shinkansen menuju Tokyo, yang akan meledak jika kecepatannya turun di bawah 100 km/jam. Pegawai JR East dan pihak terkait bekerja sama untuk menyelamatkan penumpang dan mencegah ledakan.

Film ini mendapatkan dukungan dari East Japan Railway Company, yang jarang memberikan izin untuk menggambarkan layanan mereka di media. Di acara showcase Netflix di Tokyo, Shinji Higuchi dan tim kreatif berbicara tentang detail tinggi yang dimasukkan dalam pembuatan film, seperti menciptakan replika gerbong dan seragam Shinkansen yang otentik.

Higuchi menjelaskan bahwa Shinkansen bagi orang Jepang adalah simbol impian dan perkembangan. Seiring bertumbuhnya, kereta cepat ini menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari, dari jalur Osaka-Tokyo hingga meluas ke seluruh Jepang. Ia juga mengungkapkan bahwa film ini ingin menampilkan karakter yang memiliki sisi manusiawi dan menggambarkan nilai-nilai seperti kerja sama dan disiplin.

Secara keseluruhan, Bullet Train Explosion bukan hanya sekadar film aksi, tapi juga merayakan kepercayaan sosial dan semangat kerja sama yang tinggi di Jepang.