Tagana Pangandaran Pastikan Tidak Ada Kerusakan Usai Gempa Magnitudo 5.0

JAKARTA, GENVOICE.ID - Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, melaporkan bahwa tidak terdapat kerusakan bangunan rumah maupun fasilitas umum akibat gempa bumi berkekuatan Magnitudo 5.0 yang berpusat di laut Pangandaran pada Senin malam (9/6).

Dilansir dari Antara, Ketua Tagana Kabupaten Pangandaran, Nana Suryana, mengatakan bahwa timnya bersama instansi terkait segera melakukan pemantauan dan pengecekan kondisi di wilayah terdampak, termasuk kawasan pantai.

Tagana Pangandaran Pastikan Tidak Ada Kerusakan Usai Gempa Magnitudo 5.0
- (Dok. Antara).

"Alhamdulillah aman, tidak ada laporan kerusakan," ujarnya saat dihubungi melalui telepon seluler, Selasa (10/6).

Gempa yang terjadi pukul 23.55 WIB tersebut sempat dirasakan masyarakat, namun tidak menimbulkan kepanikan berarti karena waktu kejadian sebagian besar warga sedang tidur. Aktivitas warga pada pagi hari berikutnya juga berlangsung normal.

Meski demikian, Nana mengingatkan masyarakat agar tetap waspada terhadap kemungkinan gempa susulan dan potensi bencana lain, mengingat selama setahun terakhir wilayah selatan Jawa, termasuk Pangandaran, mengalami beberapa kali gempa kecil.

"Warga sudah diberikan edukasi mengenai langkah cepat dan tepat saat gempa maupun potensi tsunami, termasuk mengetahui jalur evakuasi," tambahnya.

Sebelumnya, Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyatakan gempa dengan pusat di laut pada koordinat 8,08 Lintang Selatan dan 108,72 Bujur Timur ini terjadi pada kedalaman 47 kilometer, sekitar 48 kilometer tenggara Kabupaten Pangandaran, dan dinyatakan tidak berpotensi tsunami.

M
M Ihsan
Penulis
  • Tag:
  • Gempa
  • Bencana Alam

0 Comments

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama berkomentar!

Kirim
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE