Persib Kunci Gelar Liga 1, Ukir Sejarah Juara Dua Musim Beruntun

JAKARTA, GENVOICE.ID - Persib Bandung resmi mengunci gelar juara Liga 1 2024/2025 setelah hasil imbang 3-3 antara Persebaya Surabaya dan Persik Kediri memastikan pesaing terdekat mereka kehilangan peluang dalam perburuan gelar. Laga pekan ke-31 tersebut digelar di Stadion Brawijaya, Kediri, pada Senin (5/5).

Mengutip dari Kompas, Selasa (6/5) hasil itu membuat Persib tak terkejar di puncak klasemen dengan koleksi 64 poin. Dengan tiga pertandingan tersisa, Persib dipastikan menjadi kampiun Liga 1 untuk musim kedua secara beruntun, pencapaian yang belum pernah terjadi dalam sejarah klub sejak kompetisi bergulir dalam format Liga 1.

Para pemain dan ofisial Persib menyaksikan laga Persebaya vs Persik dalam acara nonton bareng di Graha Persib, Bandung. Selebrasi langsung pecah setelah gol penyeimbang dari Ramiro Fergonzi di menit akhir memastikan hasil imbang yang menguntungkan Persib.

Keberhasilan musim ini juga menandai kesuksesan pelatih Bojan Hodak dalam memimpin tim. Pelatih asal Kroasia tersebut mampu membawa konsistensi permainan dan kestabilan mental yang krusial dalam menjaga performa tim sepanjang musim. Sejak awal musim, Persib tampil kompetitif dan konsisten menjaga posisi di papan atas.

Kapten tim, Marc Klok, menyatakan kebanggaannya atas pencapaian ini. Ia menyoroti perjuangan kolektif tim dan kontribusi seluruh elemen klub dalam mengamankan gelar. Menurut Klok, gelar ini menjadi bukti bahwa kerja keras tim, pelatih, serta dukungan penuh dari suporter telah membuahkan hasil nyata.

Meski gelar sudah dipastikan, Persib masih menyisakan tiga laga melawan Barito Putera, Persita Tangerang, dan Persis Solo. Namun, hasil dari pertandingan-pertandingan tersebut tidak akan memengaruhi status Persib sebagai juara.

Persib menjadi klub keenam yang berhasil menjuarai Liga 1 sejak kompetisi ini bergulir pada 2017, sekaligus menjadi tim tercepat kedua yang mengunci gelar setelah Bali United pada musim 2021/2022.

Dengan pencapaian ini, Persib tidak hanya mempertahankan gelar tetapi juga mencatatkan tonggak sejarah baru sebagai juara back to back Liga 1.