Tips Sahur agar Tidak Dehidrasi Selama Puasa

JAKARTA, GENVOICE.ID - Puasa mengharuskan seseorang untuk menahan makan dan minum selama berjam-jam, sehingga risiko dehidrasi bisa meningkat, terutama jika asupan cairan saat sahur tidak diperhatikan dengan baik. Oleh karena itu, pemilihan makanan dan minuman yang tepat saat sahur menjadi faktor penting agar tubuh tetap terhidrasi sepanjang hari. Berikut beberapa cara sahur yang dapat membantu mencegah dehidrasi selama puasa.

1. Minum Air yang Cukup

Tips Sahur agar Tidak Dehidrasi Selama Puasa
- (Dok. Mashed).

Minum air dalam jumlah yang cukup merupakan langkah utama untuk mencegah dehidrasi. Sebaiknya, konsumsi air secara bertahap, bukan dalam jumlah besar sekaligus. Dianjurkan untuk mengadopsi pola 2-4-2, yaitu dua gelas saat berbuka, empat gelas di antara berbuka dan tidur, serta dua gelas saat sahur. Dengan pola ini, tubuh akan lebih mudah menyerap cairan tanpa menyebabkan perut terasa penuh atau kembung.

2. Konsumsi Makanan yang Kaya Air

Selain air putih, konsumsi makanan yang kaya akan kandungan air juga dapat membantu tubuh tetap terhidrasi lebih lama. Beberapa contoh makanan yang memiliki kadar air tinggi adalah buah-buahan seperti semangka, melon, dan jeruk, serta sayuran seperti timun, selada, dan bayam. Sup juga menjadi pilihan makanan yang baik karena selain mengandung air, juga memberikan asupan nutrisi yang diperlukan oleh tubuh selama berpuasa.

3. Hindari Makanan Asin dan Berbumbu Tajam

Menghindari makanan yang terlalu asin dan berbumbu tajam juga sangat penting. Makanan tinggi garam seperti ikan asin, makanan kalengan, atau camilan berbumbu berlebihan dapat meningkatkan kadar natrium dalam tubuh, yang pada akhirnya memicu rasa haus lebih cepat. Makanan pedas juga sebaiknya dikurangi, karena dapat meningkatkan suhu tubuh dan memicu keringat berlebih, yang berpotensi mempercepat kehilangan cairan dalam tubuh.

4. Kurangi Minuman Berkafein

Minuman berkafein seperti kopi, teh, dan minuman bersoda juga perlu dihindari saat sahur. Kandungan kafein dalam minuman tersebut memiliki sifat diuretik yang dapat meningkatkan produksi urine, sehingga tubuh kehilangan cairan lebih cepat. Sebagai gantinya, konsumsi air putih, infused water, atau jus alami tanpa tambahan gula dapat menjadi pilihan yang lebih sehat dan membantu tubuh tetap terhidrasi dengan baik.

5. Pilih Karbohidrat Kompleks dan Protein

Selain memperhatikan cairan, konsumsi makanan dengan kandungan karbohidrat kompleks dan protein juga berperan penting dalam menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh. Karbohidrat kompleks seperti oatmeal, nasi merah, dan roti gandum dapat membantu pelepasan energi yang lebih stabil, sehingga tubuh tidak mudah lemas. Sementara itu, protein dari sumber seperti telur, ayam, ikan, dan kacang-kacangan juga penting untuk menjaga keseimbangan elektrolit dan mendukung fungsi tubuh selama puasa.

Dengan menerapkan kebiasaan sahur yang tepat, tubuh dapat tetap terhidrasi sepanjang hari meskipun berpuasa. Memilih makanan dan minuman yang mendukung keseimbangan cairan akan membantu menjaga kesehatan dan kenyamanan selama menjalani ibadah puasa.

D
Daniel R
Penulis
  • Tag:
  • Ramadhan
  • sahur
  • kesehatan

0 Comments

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama berkomentar!

Kirim
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE