Kemlu Pantau Ketat Kondisi WNI yang Masih Terjebak di Iran dan Israel

JAKARTA, GENVOICE.ID - Kemlu RI menegaskan kalau WNI yang ada di Iran dan Israel masih dalam kondisi aman, meskipun situasi di sana memanas akibat saling serang rudal antara kedua negara sejak akhir pekan kemarin.

"Komunikasi dengan para WNI terus dilakukan ... hingga saat ini tidak ada WNI yang menjadi korban," kata Direktur Pelindungan WNI Kemlu RI Judha Nugraha melalui pernyataan tertulis di Jakarta, Senin malam.

Kemlu Pantau Ketat Kondisi WNI yang Masih Terjebak di Iran dan Israel
- (Dok. Antara).

Judha menjelaskan, saat ini ada sekitar 386 WNI di Iran yang kebanyakan dari mereka adalah pelajar dan mahasiswa yang tinggal di Kota Qom-serta 194 WNI di Israel.

Ia juga menegaskan bahwa Kemlu RI bersama perwakilan di Timur Tengah, termasuk KBRI Amman di Yordania dan KBRI Teheran di Iran, terus memantau perkembangan situasi di Iran dan Israel serta kondisi para WNI di sana.

Meski begitu, Judha bilang masih ada puluhan WNI yang terjebak di Israel, Yordania, dan Iran akibat memanasnya konflik.

"Para WNI yang melakukan perjalanan singkat tersebut terdampar karena tutupnya wilayah udara dan terhentinya penerbangan," kata Judha.

Judha bilang bahwa WNI yang terdampak terdiri dari 42 orang peziarah di Israel, 8 jemaah haji di Yordania, dan 2 orang peziarah di Teheran, Iran.

Sementara itu, ketegangan antara Iran dan Israel makin memanas setelah Israel melakukan serangan udara terkoordinasi ke sejumlah titik di Teheran, termasuk fasilitas militer dan nuklir, pada Jumat (13/6). Serangan itu langsung dibalas Iran hanya beberapa jam kemudian.

Pada Sabtu malam (14/6), Iran meluncurkan gelombang kedua dari operasi bertajuk True Promise III yang menargetkan fasilitas ekonomi dan industri di kota pelabuhan Haifa, Israel. Israel pun kembali membalas dengan menghantam Kementerian Pertahanan dan gudang minyak di Teheran.

Iran melaporkan, sedikitnya 78 orang tewas akibat serangan Israel di hari pertama, dan puluhan lainnya termasuk anak-anak yang menjadi korban pada hari kedua.

Konflik ini juga berdampak pada terhentinya negosiasi nuklir tidak langsung antara Iran dan Amerika Serikat yang dimediasi oleh Oman. Padahal, putaran keenam pembicaraan tersebut rencananya digelar pada Minggu di Muskat.

R
Rifqy Alief Abiyya
Penulis
  • Tag:
  • Iran
  • Israel
  • breaking news
  • Konflik

0 Comments

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama berkomentar!

Kirim
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE