Lahapan Api Kebakaran di Glodok Plaza Tamansari Sampai Dini Hari

Kebakaran besar telah terjadi di Glodok Plaza, Tamansari, Jakarta Barat pada Rabu, (15/1) malam sekitar pukul 21.00 WIB. Hal itu dibenarkan oleh Kepala Seksi Operasi Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat), Syarifudin.

"Iya (kebakaran di Glodok Plaza). Sebentar ya mas, kita sedang menuju ke lokasi," kata Syarif melalui sambungan telepon, seperti dikutip di Antara, Rabu, (15/1).

Sebanyak 150 personel dari Gilkarmat DKI Jakarta datang untuk memadamkan lahapan si jago merah yang masih berkobar sampai Kamis, (16/1) dini hari. Kemudian, bertambah menjadi total 230 personel dengan 45 unit armada pemadam.

Di sisi lain, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Gulkarmat DKI Jakarta, Satriadi Gunawan, menyebut bahwa sumber api diduga berasal dari lantai tujuh dan delapan gedung tersebut, di mana pada lantai tujuh terdapat aktivitas diskotek dan lantai delapan ada kafe.

Upaya pemadaman api di gedung pusat perbelanjaan sembilan lantai ternyata jauh dari kata mudah. Menurut Satriadi, gedung yang penuh kios elektronik dan sekat-sekat kecil membuat akses ke titik api menjadi semakin rumit.

"Jadi memang asapnya agak pekat. Jadi kita harus pastikan anggota dalam keadaan selamat," ucap Satriadi, dikutip Antara pada Kamis, (16/1).

Perwira Piket Suku Dinas Gulkarmat Jakarta Barat, Sardi, menyebut bahwa masih ada nyala api serta bara reruntuhan yang belum padam total.

"Masih berlangsung pemadaman. Masih ada nyala dan bara api, makanya kami belum berani menyebut ini masuk proses pendinginan, takutnya api berkobar lagi" ujar Sandi, dikutip Antara, Kamis, (16/1) pagi ini.

Meski kobaran api tidak terlihat lagi dari luar, kepulan apal masih nampak tebal yang menandakan bahwa titik api masih ada di dalam gedung.

Di lokasi kebakaran pusat perbelanjaan itu, Lima unit armada "fire stick" dan satu unit "bronto skylift" terus berjibaku memadamkan api yang mengamuk di lantai 7, 8, dan 9 gedung tersebut.

Tidak kalah bikin miris, dinding kaca lantai atas gedung bagian kanan depan telah pecah dan hangus. Bahkan, reruntuhan pecahan dinding gedung tersebut nampak berserakan di bagian luar.

Kendati begitu, sampai sekarang penyebab kebakaran masih menjadi misteri lantaran petugas pemadam kebakaran belum bisa masuk ke lantai 7, yakni titik yang menjadi sumber api.

"Belum bisa teridentifikasi. Akses masuk kami masih tertutup, terkendala asap tebal juga kan. Makanya pemadaman terus dilakukan," tukas Sardi.