Update Serangan KKB: DVI Identifikasi Tiga Jenazah, Dua Korban Selamat Berhasil Diselamatkan

JAKARTA, GENVOICE.ID -Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri berhasil mengungkap identitas tiga korban yang tewas akibat serangan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan.

Commander DVI Polri, AKBP dr. Romy Sebastian, menjelaskan pada Selasa di Jakarta bahwa proses identifikasi dilakukan lewat pencocokan data antemortem (data sebelum kematian) dan postmortem (data setelah kematian).

Tiga jenazah yang berhasil diidentifikasi masing-masing berlabel YHK/2025/012 dengan nama Sahar, YHK/2025/013 atas nama Saharudin, dan YHK/2025/014 yang diketahui sebagai Haidil Isdar.

"Data ketiganya sudah cocok dan kami telah melakukan rekonsiliasi. Selanjutnya, ketiga jenazah akan dimasukkan ke peti mati kemudian segera diserahkan kepada pihak keluarga," katanya.

Sementara itu, Direktur RSUD Dekai Kabupaten Yahukimo, dr. Glenn M. Nurtanyo menyampaikan bahwa pemakaman akan dilakukan di Dekai. Hal ini dikarenakan kondisi jenazah yang sudah tidak memungkinkan untuk dipindahkan.

"Ketiga jenazah sudah mengalami proses dekomposisi atau pembusukan sehingga tidak memungkinkan dipindahkan ataupun diterbangkan ke daerah asal. Untuk mencegah risiko penyebaran infeksi, pemakaman akan dilakukan di Dekai," katanya.

Total Telah Evakuasi 15 Jenazah

Di sisi lain, Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz 2025, Kombes Pol. Yusuf Sutejo, menginformasikan bahwa tim gabungan TNI-Polri telah mengevakuasi total 15 jenazah korban meninggal, serta berhasil menyelamatkan dua orang yang selamat dari tragedi tersebut.

Dua korban selamat tersebut diketahui sempat bersembunyi di hutan selama delapan hari.

"Alhamdulillah, mereka berhasil ditemukan dalam kondisi selamat," ujarnya.

Ia menambahkan, tim gabungan masih terus melakukan penyisiran di sekitar lokasi kejadian untuk memastikan tidak ada korban lain yang belum ditemukan.