Ayah Empat Anak Ini Bersepeda Ratusan Kilo Sambil Berpuasa Demi Amal

JAKARTA, GENVOICE.ID - Di tengah tantangan fisik dan spiritual Ramadan, Shahid Akhtar, seorang pria 52 tahun dari Rainworth, Nottinghamshire, memilih jalur yang lebih menantang, yakni bersepeda 280 mil (450 km) sambil berpuasa untuk menggalang dana bagi anak-anak kurang beruntung.

Dilansir dari BBC International, setiap hari sebelum berbuka, Akhtar berusaha mengayuh sembilan mil (15 km), meski harus menghadapi cedera kaki yang ia alami akibat berlari. Namun, semangatnya tak luntur. Ia menargetkan untuk mengumpulkan 5.000 pound sterlingbagi Charity Right, sebuah organisasi yang menyediakan makanan bagi anak-anak sekolah di daerah terpinggirkan, termasuk mereka yang terdampak krisis di Gaza.

Ayah Empat Anak Ini Bersepeda Ratusan Kilo Sambil Berpuasa Demi Amal
- (Dok. BBC International).

"Ramadan adalah bulan yang penuh berkah. Melakukan tantangan ini untuk membantu mereka yang kurang beruntung memang berat, tetapi juga sangat memuaskan," ujarnya.

Sebelumnya, Akhtar dikenal sebagai pelari yang sering mengikuti tantangan amal saat berpuasa. Namun, karena cedera Plantar Fasciitis, ia sempat berpikir untuk absen tahun ini.

"Saya hampir menyerah karena kondisi kaki saya yang tak memungkinkan untuk berlari. Tapi akhirnya saya memutuskan untuk mencoba tantangan bersepeda," katanya.

Tanpa persiapan atau latihan khusus, ia memulai misinya pada 2 Maret. Hingga kini, ia telah berhasil menempuh lebih dari 135 km, meski berpuasa sepanjang hari tanpa makanan dan minuman.

Berpuasa sambil mengayuh ratusan kilometer jelas bukan hal mudah. Akhtar mengakui bahwa ada hari-hari di mana tubuhnya terasa sangat lelah.

"Beberapa hari terasa begitu menguras energi. Tapi setelah berbuka, tubuh mulai kembali bertenaga. Dan jujur, tegukan pertama air itu selalu terasa luar biasa," katanya.

Baginya, tantangan ini bukan hanya soal ketahanan fisik, tetapi juga mental. Ia percaya bahwa kekuatan tekad dan kebugaran yang dimilikinya akan membantunya menyelesaikan perjalanan ini.

"Motivasi saya adalah melakukan sesuatu yang positif untuk mereka yang membutuhkan, terutama di Gaza," ungkapnya.

Meski bukan pesepeda profesional, ia tetap menikmati perjalanan ini. Setiap malam, ia melakukan pemulihan dengan rehidrasi, terapi fisio, dan peregangan agar tubuhnya siap menghadapi tantangan keesokan harinya.

Hingga kini, Akhtar telah berhasil mengumpulkan lebih dari 1.460 pound sterling dari para donatur yang dermawan.

"Saya sangat berterima kasih atas semua dukungan dan kebaikan hati mereka. Setiap donasi yang masuk bukan hanya membantu saya menyelesaikan tantangan ini, tetapi juga memberi harapan bagi mereka yang membutuhkan," tuturnya.

Akhtar akan terus bertekad dengan sisa waktu ramadhan yang ada demi mendapatkan tujuan yang mulia.

M
M Ihsan
Penulis
  • Tag:
  • Ramadhan
  • Puasa
  • Viral

0 Comments

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama berkomentar!

Kirim
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE