Dari Tangis Hingga Jadi Nominasi Oscar, Ariana Grande Ceritakan Perjalanan Emosionalnya di Wicked

JAKARTA, GENVOICE.ID - Ariana Grande kembali meneteskan air mata, ia meminta maaf berkali-kali sambil mengusap matanya yang basah. Menyadari betapa sering ia menangis selama perjalanan panjang pembuatan dan promosi Wicked, adaptasi layar lebar dari musikal Broadway legendaris yang meraup lebih dari 700 juta dolar.

Dilansir dari The Hollywood Reporter, Pada 23 Januari, dunia mengetahui bahwa Grande, yang berusia 31 tahun, berhasil meraih nominasi Oscar untuk peran utama pertamanya sebagai Glinda. Ini adalah pengakuan yang selama ini ia impikan, sebuah validasi yang membuatnya merasa benar-benar dilihat.

"Rasanya seperti orang-orang akhirnya melihat saya, sebenarnya saya," ungkapnya dengan suara serak, masih mengenakan masker berwarna pink khas Glinda, sembari melawan flu akibat jadwal promosi yang padat.

Meskipun telah lebih dari satu dekade menjadi sorotan dengan 18 nominasi Grammy, sembilan lagu nomor satu di Billboard Hot 100, serta lebih dari 376 juta pengikut di Instagram, Grande merasa bahwa citra bintang pop-nya selama ini hanyalah karakter.

"Pada titik tertentu, kamu akan lelah dengan karakter itu, karena itu hanyalah peran," katanya.

Menariknya, ia merasa peran sebagai Glinda justru membantunya menemukan diri sendiri.

"Ini adalah proses melepas satu topeng dan mengenakan yang lain," ujarnya.

Glinda mungkin terlihat sempurna di permukaan, namun di balik itu ada trauma dan luka, sesuatu yang juga pernah dirasakan Grande dalam kehidupannya sendiri.

Sutradara Jon M. Chu menyadari betapa dalamnya hubungan antara Grande dan perannya.

"Kami membicarakan kehidupannya, tentang bagaimana ia harus tetap tampil dan memberi kebahagiaan kepada orang lain, meski dirinya sendiri sedang berjuang," kata Chu.

Peristiwa traumatis seperti serangan bom di konsernya di Manchester pada 2017 serta kehilangan Mac Miller pada 2018 menjadi bagian dari latar emosional yang ia bawa ke dalam Glinda.

Meskipun kini tampak seperti pilihan yang sempurna, mendapatkan peran Glinda bukanlah hal mudah bagi Grande. Ia harus mengikuti audisi tiga kali untuk meyakinkan Chu dan produser Marc Platt. Di audisi kedua, ia bahkan diminta untuk tampil tanpa riasan khasnya, tanpa foundation, tanpa eyeliner sayap, tanpa kuncir kuda tinggi.

"Orang-orang di sekitar saya bilang, 'Itu konyol, mereka sudah tahu betapa berbakatnya kamu,' tapi saya merasa bahwa saya harus benar-benar layak mendapatkannya," ujar Grande.

Demi mendalami peran, ia bekerja dengan pelatih akting Nancy Banks dan guru vokal Eric Vetro selama berbulan-bulan, tanpa henti berpindah dari kelas satu ke kelas lainnya.

Bahkan, selama proses ini, Grande membantu pesaingnya yang juga mengikuti audisi dengan berbagi strategi dan sesi latihan vokal.

"Ibuku sampai berkata, 'Ariana, kau melakukan apa?!'" katanya sambil tertawa.

Sejak kecil, Grande sudah mencintai dunia teater. Ia mengidolakan Broadway dan tumbuh dalam keluarga yang mendukung kreativitasnya, dari pesta ulang tahun bertema Jaws hingga mengenakan topeng Jason Voorhees di hari biasa. Sahabat masa kecilnya, Aaron Simon Gross, mengenang betapa mereka sering menghabiskan waktu menonton pertunjukan musikal dan mengubah proyek sekolah menjadi mini-Broadway.

Namun, takdir membawanya ke jalur berbeda ketika ia mendapatkan peran Cat Valentine di Victorious dan Sam & Cat, yang membuatnya terkenal sebagai bintang Nickelodeon. Ia kemudian bertransisi ke dunia musik, mencapai puncak kesuksesan sebagai salah satu bintang pop terbesar di dunia.

Perjalanan panjang ini juga membuatnya merenungkan masa lalunya di industri hiburan. Ia mengakui bahwa lingkungan kerja saat menjadi bintang remaja tidak selalu aman, meskipun ia memilih untuk tidak membahasnya secara mendalam.

"Saya bermimpi tentang dunia di mana setiap kontrak di industri hiburan mencakup terapi dan sistem pendukung bagi para pemain muda," katanya.

Kini, dengan kesuksesan Wicked, tawaran peran film mulai berdatangan, dari komedi pernikahan hingga sekuel Spaceballs. Namun, Grande masih memilih dengan hati-hati.

"Saya harus menunggu sesuatu yang benar-benar menggugah saya," katanya.

Untuk saat ini, ia masih fokus pada sekuel Wicked: For Good, yang akan tayang November mendatang.