Startup 3D Printing ICON Pangkas 114 Karyawan Demi Fokus pada Prioritas Utama
ICON Technologies Inc., perusahaan berbasis di Austin, Texas, yang dikenal membangun rumah dengan teknologi 3D printing, mengumumkan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap 114 karyawannya. Informasi ini diungkapkan melalui surat WARN (Worker Adjustment and Retraining Notification) yang diajukan ke Texas Workforce Commission.
Dilansir dari TechCrunch, juru bicara ICON mengonfirmasi kabar inidan menyatakan bahwa keputusan sulit tersebut diambil untuk "menyelaraskan kembali tim dan ukuran tim kami, sehingga kami dapat berfokus pada prioritas utama dan terus berinvestasi di peluang pertumbuhan terbaik."
Didirikan pada akhir 2017 dan meluncur di ajang SXSW pada Maret 2018, ICON menarik perhatian dunia dengan mencetak rumah 3D pertama yang memiliki izin di AS. Rumah seluas 350 kaki persegi itu dicetak dalam waktu 48 jam pada kecepatan 25%.
Dalam perjalanan bisnisnya, ICON telah menghimpun pendanaan lebih dari 450 juta dolar AS dari investor ternama seperti Tiger Global Management, Norwest Venture Partners, dan 8VC. Pada putaran pendanaan terakhirnya, perpanjangan Seri B senilai 185 juta dolar AS pada Februari 2022, valuasi ICON mendekati 2 miliar dolar AS.
Saat ini, belum diketahui berapa jumlah karyawan ICON setelah PHK selesai dilakukan pada 8 Maret. Sebelum PHK ini, ICON memiliki sekitar 400 karyawan. Artinya, pengurangan 114 posisi setara dengan lebih dari 25% dari total tenaga kerjanya.
Sejak berdiri, ICON telah membangun lebih dari dua lusin rumah dan struktur 3D di AS dan Meksiko. Lebih dari separuh proyek tersebut didedikasikan untuk membantu tunawisma atau masyarakat yang hidup dalam kemiskinan kronis. Salah satu contoh signifikan adalah pada tahun 2020, ICON bekerja sama dengan organisasi nirlaba New Story untuk membangun rumah di Meksiko. Di Austin, Texas, perusahaan ini juga menyelesaikan serangkaian rumah bagi tunawisma kronis melalui kolaborasi dengan Mobile Loaves & Fishes.
Pada tahun 2021, ICON memasuki pasar perumahan arus utama dengan membangun rumah cetak 3D pertama yang dijual di AS untuk pengembang 3Strands di Austin. Di tahun yang sama, perusahaan juga mengumumkan kemitraan dengan Lennar, salah satu pengembang rumah terbesar di AS dan investor di ICON melalui LENx, divisi venturanya.
Ke depan, ICON menyatakan akan memprioritaskan pengembangan Phoenix, lini printer 3D multi-lantai mereka, serta mendistribusikan teknologi robotik ini ke tangan para pembangun.
"Meskipun misi kami tetap untuk mengembangkan mesin cerdas yang membangun masa depan manusia, kami akan terus mendesain dan membangun proyek-proyek penting di sektor perumahan, perhotelan, sosial/terjangkau, hingga proyek Departemen Pertahanan, dengan tim yang lebih ramping," ungkap juru bicara ICON.
Langkah ini mencerminkan dorongan ICON untuk tetap relevan dan efisien di tengah tantangan bisnis, sambil mempertahankan misi besarnya dalam membangun masa depan yang berkelanjutan dengan teknologi 3D printing.
0 Comments
No popular articles available.
- Kematian Pertama Akibat Flu Burung di AS, Kekhawatiran Penularan Terhadap Manusia Meningkat
- Pelaku Pengeboman di Hotel Trump Ternyata Gunakan ChatGPT untuk Susun Rencana
- 7 Tempat untuk Menikmati Keindahan Burns Night terbaik di Edinburgh, London
- Ibu dan Anak Diturunkan dari Pesawat Batik Air Malaysia Akibat Tolak Kenakan Sabuk Pengaman
- Dari Home Depot ke Handy Famm, Mewujudkan Alat DIY yang Membawa Keluarga Lebih Dekat
- Beredar Video Pelaku Klitih di Ambarawa Ditabrak Pengendara Mobil, Netizen Ucapkan Puas
- Candi Borobudur Dinobatkan Sebagai Salah Satu Tempat Ibadah Terindah di Dunia
- Makan Serat Bukan Hanya untuk Melancarkan Metabolisme, Tapi Juga Bantu Lawan Kanker, Benarkah?
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama berkomentar!