Amazon Kenalkan Robot Vulcan, Langkah Besar dalam Dunia Otomasi dengan Sentuhan Penuh Gaya
JAKARTA, GENVOICE.ID - Amazon baru-baru ini meluncurkan inovasi terbarunya dalam bidang robotika yang bisa mengubah wajah gudang mereka ke depannya. Di acara "Delivering the Future" yang digelar di Dortmund, Jerman, mereka memperkenalkan robot bernama Vulcan. Teknologi ini diakui sebagai lompatan besar dalam dunia robotika, karena Vulcan memiliki kemampuan unik, mampu merasakan objek melalui sentuhan.
Vulcan dirancang untuk memudahkan proses penyimpanan dan persiapan pengiriman barang di gudang Amazon. Robot ini memiliki kemampuan untuk mengidentifikasi dan mengambil hampir tiga perempat barang yang ada di gudang Amazon. Dalam hal ini, Vulcan menggunakan kecerdasan buatan (AI) untuk menganalisis objek, menilai mana yang bisa diambil dan bagaimana cara terbaik untuk mengambilnya.
Aaron Parness, direktur robotika Amazon, menyebut Vulcan sebagai langkah fundamental dalam teknologi robotika. "Ini bukan hanya melihat dunia, tetapi juga merasakannya, memberikan kemampuan yang sebelumnya tidak mungkin dicapai oleh robot Amazon," ujar Parness.
Dengan hadirnya Vulcan, Amazon berharap dapat mengurangi beban pekerjaan fisik bagi para karyawan, khususnya dalam hal penggunaan tangga atau membungkuk untuk mencapai barang di rak gudang. Meskipun robot ini akan bekerja berdampingan dengan manusia, kehadirannya juga menimbulkan kekhawatiran mengenai potensi pengurangan pekerjaan manusia di pusat distribusi.
Sebagai respons terhadap kekhawatiran tersebut, Tye Brady, kepala teknolog robotik Amazon, menegaskan bahwa robot tidak akan menggantikan manusia sepenuhnya. Sebaliknya, teknologi ini dirancang untuk meningkatkan potensi manusia dan mengerjakan tugas-tugas repetitif yang selama ini dianggap membosankan.
Amazon juga berencana memperkenalkan lebih banyak inovasi teknologi, seperti mesin pembuat kemasan otomatis yang dapat mengurangi limbah, dan teknologi yang dapat belajar untuk bergerak dengan aman bersama manusia dan objek lainnya.
Dengan ekspansi teknologi ini, Amazon menunjukkan bahwa meskipun otomatisasi semakin berkembang, manusia tetap menjadi bagian tak terpisahkan dari proses yang ada.
0 Comments





- Madonna dan Elton John Berdamai Setelah Berseteru Selama Hampir 20 Tahun
- Konklaf Telah Usai, Paus Baru Sudah Terpilih: Leo XIV Jadi Simbol Harapan di Masa Gelisah
- TikTok Memperluas Fitur Belanja Live Streaming ke Lebih Banyak Negara
- IVE dan Jisoo Puncaki Tangga Lagu Circle Chart Pekan Ini
- Pentagon Kirim Marinir ke Los Angeles, Protes Imigrasi Jadi Sorotan Nasional
- Film 'Lilo & Stitch' Dapat Lampu Hijau untuk Sekuel, Disney Yakin Bakal Jadi Sukses Besar
- Apple Tambahkan Dukungan Audio Lossless dan Latensi Rendah untuk AirPods Max
- Dilan Janiyar Kaget, Safno Cuma Bisa Kasih Nafkah Anak Rp1 Juta per Bulan: "Maagku Kambuh!"
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama berkomentar!