Kapal Bantuan Gaza Diserbu Pasukan Israel! Greta Thunberg & Relawan Dunia Ditangkap di Laut Internasional
JAKARTA, GENVOICE.ID - Gen, dunia kembali digemparkan oleh aksi militer Israel yang kali ini menyasar kapal bantuan kemanusiaan Madleen saat sedang menuju Jalur Gaza. Kapal tersebut membawa 12 orang termasuk aktivis lingkungan Greta Thunberg, jurnalis internasional, serta anggota parlemen Eropa. Tragisnya, mereka ditangkap pasukan Israel di perairan internasional dan hingga kini belum diketahui kondisi para relawan yang ikut dalam misi tersebut.
Pihak penyelenggara misi kemanusiaan, Freedom Flotilla Coalition, menyebut penangkapan ini sebagai aksi penculikan. Dalam siaran Telegramnya, mereka menulis:
"SOS! Para relawan di kapal 'Madleen' telah diculik pasukan Israel."
Situasi ini memicu kemarahan banyak pihak. Apalagi kapal tersebut jelas-jelas sedang menjalankan misi kemanusiaan dan berada di wilayah laut internasional, bukan di zona perang.
Komunikasi Terputus Setelah Serangan
Pelapor Khusus PBB untuk Palestina, Francesca Albanese, mengatakan bahwa ia sempat berbicara langsung dengan nakhoda kapal sebelum komunikasi tiba-tiba terputus.
"Sang nakhoda meminta saya merekam," ujar Albanese.
"Koneksi saya dengan nakhoda terputus saat ia memberitahu saya bahwa ada kapal lain yang mendekat," tambahnya.
Siaran langsung dari kapal menunjukkan saat-saat menegangkan ketika Madleen dikepung kapal militer Israel. Tentara bersenjata kemudian menaiki kapal dan memerintahkan seluruh penumpang untuk mengangkat tangan.
Alasan Israel Tangkap Kapal Madleen?
Kementerian luar negeri Israel berdalih bahwa kapal Madleen mendekati zona yang mereka sebut sebagai "wilayah terlarang". Karena itu, pasukan angkatan laut diperintahkan untuk menghadang kapal dan menyuruhnya berbalik arah. Namun, Madleen tetap melaju menuju Gaza karena misi mereka adalah menembus blokade yang sudah membuat warga Gaza kesulitan akses terhadap kebutuhan dasar selama berbulan-bulan.
Yang bikin geram, penyergapan ini terjadi di laut internasional, bukan di zona konflik atau wilayah Israel. Artinya, tindakan militer Israel dianggap sebagai pelanggaran hukum internasional.
Siapa Saja yang Ada di Atas Kapal?
Dalam pelayaran yang dimulai pada 1 Juni dari Pelabuhan San Giovanni Li Cuti, Catania, Italia, ada 11 aktivis dan 1 jurnalis yang ikut serta. Selain Greta Thunberg, aktivis lainnya termasuk:
-
Rima Hassan, anggota Parlemen Eropa berdarah Prancis-Palestina
-
Omar Faiad, jurnalis dari Al-Jazeera Mubasher
-
Thiago Avila (Brasil), Suayb Ordu (Turki), dan Sergio Toribio (Spanyol)
-
Aktivis dari Prancis: Yasemin Acar, Baptiste Andre, Pascal Maurieras, Yanis Mhamdi, dan Reva Viard
-
Marco van Rennes dari Belanda
Mereka semua berada dalam satu kapal dengan tujuan mengantarkan bantuan penting bagi masyarakat Gaza.
Apa Isi Bantuan yang Dibawa Kapal Madleen?
Kapal Madleen membawa berbagai kebutuhan darurat yang sangat dibutuhkan warga Palestina. Mulai dari susu formula bayi, tepung, beras, popok, obat-obatan, alat bantu jalan, hingga kaki palsu untuk anak-anak yang jadi korban agresi.
Seluruh bantuan ini dibawa oleh Freedom Flotilla sebagai bentuk solidaritas terhadap korban blokade dan agresi Israel. Tapi belum sempat sampai tujuan, mereka justru dihadang paksa dan kini keberadaan para relawan belum diketahui secara pasti.
Gen, misi kemanusiaan yang seharusnya jadi harapan bagi rakyat Gaza malah berakhir tragis karena intervensi militer. Ini bukan cuma tentang bantuan yang gagal sampai, tapi juga tentang kebebasan dan hukum internasional yang dilanggar terang-terangan.
0 Comments





- Sekolah di Inggris dan Ukraina Perkuat Hubungan Lewat Program Tukar Cerita
- Rekomendasi Beasiswa Australia untuk Pelajar Indonesia
- 5 Tips Biar Nggak Burnout Walau Hidup Lagi Sibuk-Sibuknya
- Duel Panas Khaos Williams vs Uros Medic di UFC 316, Pertarungan KO yang Gak Boleh Dilewatkan!
- Pentingnya Kolaborasi Bisnis untuk Meningkatkan Keberhasilan
- RI Makin Gahar di Mata Dunia! Negosiasi Dagang Sama AS Bikin Indonesia Nggak Bisa Diremehin Lagi
- Tips Menerapkan Self-Love Supaya Kamu Bahagia dan Hubunganmu Aman!
- Suami Bunuh Istri Kedua di Tangerang Gegara Cemburu! Jenazah Ditemukan Tanpa Busana di Kamar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama berkomentar!