Hindari Kesalahan Ini Saat Mendaki, Panduan Wajib bagi Pemula!
JAKARTA, GENVOICE.ID -
Mendaki gunung bukan sekadar jalan-jalan santai di taman. Petualangan ini menantang, seru, dan penuh kejutan, tetapi juga bisa berbahaya jika Anda tidak mempersiapkan diri dengan baik.
Dari hal sepele seperti botol air bocor hingga kesalahan fatal seperti salah perhitungan cuaca, dilansir dariKathmandu Outdoor, inilah 13 kesalahan umum yang sering dilakukan pendaki pemula, dan bagaimana cara menghindarinya!
-
Botol Air Bocor di Dalam Tas
Tidak ada yang lebih menyebalkan daripada mendapati peralatan Anda basah sebelum mendaki dimulai. Pastikan botol air atau kantong hidrasi Anda tertutup rapat dan tersimpan dengan aman agar tidak bocor atau terhimpit di dalam tas. -
Salah Pilih Pakaian Sejak Awal
Banyak pendaki pemula mengenakan pakaian terlalu hangat di awal perjalanan. Ingat, Anda akan cepat merasa panas saat mulai mendaki. Gunakan prinsip "be bold, start cold"-mulailah dengan pakaian yang lebih ringan dan siapkan lapisan tambahan di dalam tas untuk berjaga-jaga. -
Salah Memasang Gaiter
Jika Anda menggunakan gaiter, pastikan buckle atau pengaitnya ada di sisi luar sepatu. Kesalahan sederhana ini bisa membuat Anda tersandung saat berjalan. -
Meremehkan Perubahan Cuaca
Cuaca di pegunungan bisa berubah drastis. Cek prakiraan cuaca sebelum berangkat, tetapi tetap bawa perlengkapan untuk menghadapi hujan, suhu dingin, atau bahkan panas terik. Sunburn dan hipotermia sama-sama bisa mengancam. -
Melebihi Kemampuan Diri
Jangan terlalu percaya diri dengan memilih jalur pendakian yang terlalu sulit. Hanya karena sebuah jalur menawarkan pemandangan indah bukan berarti Anda sudah siap untuk menaklukkannya. Mulailah dari jalur yang lebih mudah dan tingkatkan kemampuan Anda secara bertahap. -
Tidak Meneliti Jalur Pendakian
Setiap jalur memiliki tantangan tersendiri. Jangan hanya mengandalkan jarak tempuh sebagai indikator kesulitan. Sebuah jalur 5 km di medan datar bisa ditempuh dalam satu jam, tetapi 5 km mendaki gunung berbatu bisa memakan waktu seharian. Periksa juga apakah ada rintangan seperti sungai yang harus diseberangi atau jalur curam yang bisa berbahaya bagi pemula. -
Memakai Pakaian yang Salah
Jangan pernah mendaki dengan hoodie katun dan sepatu skate! Pilihlah pakaian yang ringan, cepat kering, dan tahan terhadap perubahan cuaca. Gunakan pakaian berbahan wol atau polypropylene serta jaket anti-air. Untuk perjalanan panjang, bawalah satu set pakaian cadangan yang tetap kering untuk dipakai saat beristirahat di malam hari. -
Membawa Barang Terlalu Sedikit atau Terlalu Banyak
Keseimbangan adalah kunci. Terlalu sedikit perlengkapan bisa membuat Anda kelaparan, kedinginan, atau kelelahan. Sebaliknya, membawa terlalu banyak barang bisa membebani Anda. Ikuti daftar perlengkapan yang sudah teruji oleh para pendaki berpengalaman untuk memastikan Anda membawa barang yang benar-benar dibutuhkan. -
Tidak Menguji Peralatan Sebelum Berangkat
Sampai di lokasi dan baru sadar tenda Anda sulit dipasang? Atau sepatu baru ternyata menyebabkan lecet? Pastikan semua perlengkapan sudah diuji sebelum perjalanan. Gunakan sepatu Anda beberapa kali sebelum mendaki untuk memastikan kenyamanannya. -
Memulai Pendakian Terlalu Siang
Jangan meremehkan waktu perjalanan! Terlambat memulai bisa membuat Anda kehabisan waktu sebelum mencapai tujuan. Mendaki di kegelapan meningkatkan risiko tersesat dan kecelakaan. Jika terlalu siang, lebih baik ubah rencana atau pilih jalur yang lebih pendek. -
Tidak Memiliki Waktu "Harus Berbalik"
Keinginan untuk terus maju meskipun kondisi memburuk adalah kesalahan yang berbahaya. Tetapkan batas waktu di mana Anda harus berbalik, apa pun yang terjadi. Jika Anda belum sampai di titik tertentu sebelum batas waktu itu, lebih baik kembali sebelum hari menjadi gelap. -
Tidak Memberi Tahu Orang Lain Tentang Rencana Anda
Baik mendaki sendiri maupun bersama kelompok, selalu beri tahu seseorang mengenai jalur yang Anda tempuh dan perkiraan waktu kembali. Jika terjadi sesuatu, informasi ini bisa sangat membantu tim penyelamat menemukan Anda. -
Mengabaikan Etika di Jalur Pendakian
Hormati sesama pendaki dan lingkungan sekitar. Jangan berisik atau memainkan musik tanpa headphone. Biarkan pendaki yang naik mendahului karena mendaki lebih berat daripada turun. Selalu bawa kembali sampah Anda dan jangan mengambil apapun dari alam sebagai suvenir.
Mendaki adalah pengalaman luar biasa jika Anda mempersiapkan diri dengan baik. Hindari kesalahan di atas agar perjalanan Anda tetap aman dan menyenangkan. Ingat, alam bisa menjadi teman sekaligus tantangan, jadi pastikan Anda siap sebelum melangkahkan kaki di jalur pendakian.
Hindari Kesalahan Ini Saat Mendaki, Panduan Wajib bagi Pemula!
0 Comments





- Drake dan PartyNextDoor Rebut Posisi No. 1 dari Kendrick Lamar di Billboard 200
- Libur Idul Adha, KAI Commuter Layani Ratusan Ribu Penumpang! Ini Daftar Stasiun Paling Ramai
- Nova Arianto Puji Peran PSSI Usai Kemenangan Garuda Muda atas Korea Selatan
- Iftar di Coventry Building Society Arena Dipuji Sebagai Acara yang Penuh Kehangatan dan Kebersamaan
- Sakral dan Menyentuh! Air Suci dari Temanggung Diarak Bersama Api Abadi Menuju Puncak Waisak di Borobudur
- Volume Penumpang KA di Daop 1 Jakarta Tetap Tinggi Saat Iduladha, Capai 36 Ribu Orang
- BMKG Imbau Warga Kalimantan Timur Waspadai Pasang Laut Setinggi 2,8 Meter
- Kejagung Tetapkan Tiga Tersangka Obstruction of Justice, Termasuk Direktur Pemberitaan TV Swasta
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama berkomentar!