KAI Catat Udah Angkut 2,28 Juta Pemudik di Jawa & Sumatera, Stasiun Ini Paling Banyak Penumpang Berangkat
JAKARTA, GENVOICE.ID - PT Kereta Api Indonesia (KAI) mencatat udah mengangkut 2.281.041 pemudik selama periode Lebaran 2025! Data ini diambil dari 21 Maret sampai 1 April 2025 di wilayah operasional Pulau Jawa dan Sumatera.
"Hingga 1 April 2025 pukul 24.00 WIB, KAI telah berhasil melayani 2.281.041 pelanggan di berbagai wilayah operasional yang tersebar di Pulau Jawa dan Sumatera," kata Vice President Public Relations KAI Anne Purba di Jakarta, dikutip dari Antara, Kamis (3/4).
Dia menyampaikan bahwa stasiun dengan volume keberangkatan tertinggi antara lain Stasiun Pasarsenen, Gambir, Yogyakarta, Surabaya Gubeng, Semarang Tawang Bank Jateng, Surabaya Pasar Turi, Semarang Poncol, Bekasi, Bandung, dan Purwokerto.
Menurutnya, animo masyarakat cukup tinggi dalam menggunakan layanan kereta api selama periode angkutan Lebaran 2025.
Dalam upaya memastikan kelancaran arus mudik dan balik Lebaran, KAI telah menyediakan kapasitas angkutan sebanyak 4.591.510 tempat duduk untuk perjalanan yang berlangsung dari 21 Maret hingga 11 April 2025.
Dari total kapasitas tersebut, 3.443.832 tempat duduk dialokasikan untuk layanan Kereta Api Jarak Jauh (KA JJ), sedangkan 1.147.678 tempat duduk diperuntukkan bagi layanan Kereta Api Lokal.
"Hingga 2 April 2025 pukul 07.00 WIB, penjualan tiket menunjukkan tren positif dengan total 3.738.769 tiket telah terjual, atau sekitar 81,43 persen dari total kapasitas yang disediakan," ujarnya.
Dari jumlah tersebut, tiket KA Jarak Jauh yang telah terjual mencapai 3.258.434 tiket dengan tingkat okupansi sebesar 94,62 persen, sementara tiket KA Lokal terjual sebanyak 480.335 tiket atau 41,85 persen dari total kapasitas yang tersedia.
Di tengah tingginya volume perjalanan, KAI mengingatkan pelanggan untuk selalu menggunakan fasilitas di dalam kereta sesuai dengan aturan yang berlaku. Salah satu aspek penting yang perlu diperhatikan adalah penggunaan stop kontak atau colokan listrik di dalam kereta api.
KAI mengingatkan bahwa fasilitas stop kontak di setiap kursi kereta api hanya diperuntukkan untuk pengisian daya perangkat elektronik pribadi seperti ponsel, tablet, atau laptop.
Penggunaan untuk perangkat lain, terutama peralatan elektronik rumah tangga, tidak diperbolehkan karena dapat mengganggu kenyamanan penumpang lain dan berpotensi membahayakan keselamatan perjalanan.
Ia menambahkan, penggunaan perangkat elektronik dengan daya besar yang berlebihan dapat berdampak pada sistem kelistrikan kereta secara keseluruhan. Oleh karena itu, KAI mengimbau seluruh pelanggan untuk mematuhi aturan demi menjaga kenyamanan dan keselamatan bersama.
"Dalam upaya memberikan layanan terbaik, KAI juga memastikan respons cepat terhadap setiap kendala yang dialami penumpang selama perjalanan," kata Anne.
0 Comments





- Miris! PDB Per Kapita Naik Tapi Cuma Segelintir Orang yang Ngerasain
- Skandal Pengoplosan BBM Jadi Ancaman Serius Buat Bisnis Pertamina
- Dana Kabur dari Pasar Keuangan RI, Minggu Lalu Tembus Rp9,61 Triliun
- Layanan F&B Makin Aman dan Nyaman! Hotel Ciputra Jakarta Resmi Kantongi Sertifikasi Halal dari MUI
- Sinopsis Film "Blood Brothers: Bara Naga", Film Box Office Malaysia yang Tayang di Indonesia Mulai 11 Juni 2025
- Lirik Lengkap Lagu Two Tickets - The Peoples of the Sun (POTS) Bareng Naykilla
- Mantan Pemain Balik Kandang! Cristian Chivu Resmi Jadi Pelatih Baru Inter Milan
- Virgo Record Comeback Lewat Lagu Religi di Ramadan, Siap Gaspol Lagi di Industri Musik Tanah Air
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama berkomentar!