Film Animasi JUMBO Sukses Tembus 10 Juta Penonton dalam 60 Hari, Lewatin Rekor KKN Desa Penari

JAKARTA, GENVOICE.ID -Resmi nih Gen, film animasi JUMBO dari Visinema Studios yang disutradarai Ryan Adriandhy dan diproduseri Anggia Kharisma serta Novia Puspa Sari sekarang jadi film Indonesia terlaris sepanjang masa dalam 60 hari tayang di bioskop.

Film JUMBO berhasil nyalip rekor yang sebelumnya dipegang film KKN di Desa Penari (2022) yang butuh waktu lebih dari 90 hari buat nembus 10 juta penonton. Jadi, JUMBO jadi film Indonesia kedua yang sukses capai angka lebih dari 10 juta penonton, barengan sama KKN di Desa Penari.

Film Animasi JUMBO Sukses Tembus 10 Juta Penonton dalam 60 Hari, Lewatin Rekor KKN Desa Penari
- (Dok. POPLICIST Publicist).

Film ini nggak cuma nangkring di puncak film Indonesia terlaris, tapi juga jadi momen keren buat industri animasi Tanah Air yang selama ini masih kurang perhatian dari penonton. Film JUMBO sudah jadi teman seru banyak keluarga Indonesia dari Lebaran Idul Fitri sampai Lebaran Haji, dan bahkan pecahin rekor sebagai animasi terlaris di Asia Tenggara, ngalahin film animasi Hollywood yang tayang di Indonesia selama empat kali masa libur panjang.

Kesuksesan film ini pastinya bakal bikin para kreator, investor, dan produser makin percaya dan semangat buat terus dukung karya-karya animasi Indonesia ke depan.

"Capaian "JUMBO" tak bisa diraih dan tak bisa berjalan hingga sejauh ini tanpa dukungan nyata oleh penonton dan keluarga Indonesia. Visinema Studios selalu percaya karya yang baik akan mendapatkan tempat yang baik juga bagi para penikmat karyanya, sekaligus menjadi core memory bagi generasi yang saat ini tengah memasuki usia remaja maupun usia anak. Semoga apa yang diberikan oleh Visinema Studios bisa menjadi impak positif di masa mendatang bagi anak-anak dan menggerakkan industri animasi di Indonesia untuk bisa lebih bertumbuh," kata CEO Visinema Studios Herry B. Salim.

"Sebuah berkah yang sangat kami syukuri. Ini adalah berkat doa, kerja keras, dan keyakinan bukan hanya dari kreator, namun juga para penonton dan keluarga Indonesia yang ikut memiliki "JUMBO". Senang rasanya menciptakan sejarah bersama banyak orang yang merasa memiliki karyanya. Semoga "JUMBO" akan hidup lebih lama di hati kalian," tambah penulis dan sutradara "JUMBO" Ryan Adriandhy.

R
Rifqy Alief Abiyya
Penulis
  • Tag:
  • Film Jumbo
  • Jumbo
  • Ryan Andriandhy
  • Kkn desa penari

0 Comments

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama berkomentar!

Kirim
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE