Tragis! Jurnalis Wanita Dibunuh di Banjarbaru, Diduga oleh Anggota TNI AL

JAKARTA, GENVOICE.ID - Heboh, seorang Jurnalis wanita dibunuh di Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan. Dugaan pembunuhan ini dilakukan oleh anggota TNI Angkatan Laut (AL).

Dilansir Antara, Komandan Detasemen Polisi Militer (Dandenpom) Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Balikpapan Mayor Laut PM Ronald Ganap membenarkan anggota terlibat dugaan pembunuhan atas jurnalis tersebut.

"Oknum itu berinisial J pangkat kelasi satu, bertugas di Lanal Balikpapan baru sekitar 1 bulan. Sebelumnya, yang bersangkutan pernah bertugas di Lanal Banjarmasin," jelas Ronald Ganap di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur pada Rabu, 26 Maret 2025.

Roland juga menegaskan akan menindaklanjuti proses hukum dan memberikan sanksi seberat-beratnya, bahkan pemberhentian secara tidak hormat (PTDH).

"Sesuai dengan arahan pimpinan TNI AL, proses hukum akan disampaikan secara terbuka sebagai wujud transparansi pengungkapan kasus yang libatkan oknum anggota. Tidak ada yang ditutupi," katanya.

Polisi Berkomitmen Mengungkap Kasus

Kapolda Kalimantan Selatan, Irjen Pol. Rosyanto Yudha Hermawan, menekankan pentingnya mengungkap kasus kematian seorang jurnalis di Kota Banjarbaru bernama Juwita.  

Sementara itu, Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Kalimantan Selatan berkomitmen untuk segera mengumumkan hasil penyelidikan setelah memperoleh temuan dari penyidik. Saat ini, polisi masih mengumpulkan berbagai petunjuk, termasuk hasil visum dan bukti lainnya.

Mabes TNI Akan Janji Hukum Pelaku

Markas Besar (Mabes) TNI menegaskan bahwa anggota TNI AL yang terbukti terlibat dalam pembunuhan jurnalis wanita di Banjarbaru, Kalimantan Selatan, akan dijatuhi hukuman berat.

"Kalau memang terbukti dia, memang dia pelakunya, ya nggak ada ampun. Hukum seberat-beratnya," kata Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) Mabes TNI Brigjen TNI Kristomei Sianturi saat ditemui di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis (27/03).

Kristomei menyatakan hingga saat ini masih munggu proses penyidikan yang sedang dilakukan pihak Polisi Militer Angkatan Laut.

Korban Ditemukan di Pinggir Jalan

Sementara itu, Korban bernama Juwita merupakan seorang wanita 23 tahun yang bekerja sebagai jurnalis di media lokal. Ia juga tercatat sebagai anggota Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kalimantan Selatan.

Jasad korban ditemukan di pinggir jalan dengan sepeda motornya di Gunung Kupang, Kelurahan Cempaka, Kecamatan Cempaka, Kota Banjarbaru.

Pada awalnya, warga menduga ini adalah kecelakaan tunggal. Namun, pada bagian leher terdapat luka lebam. Teman korban juga menyebut handphone dari korban tidak ada.