IHSG Terancam Koreksi, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini!

JAKARTA, GENVOICE.ID - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi masih dalam zona rawan koreksi. Head of Research Retail MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana, menyebutkan bahwa secara teknikal, IHSG berpotensi melemah ke kisaran 5.879 hingga 5.975 jika tidak mampu bertahan di level 6.011.

"Hal tersebut akan terjadi apabila IHSG break dari 6.011," ujar Herditya, dikutip dari ANTARA, Senin (22/3).

Untuk saat ini, IHSG diperkirakan bergerak dalam area support di level 6.011 atau 5.938, dengan resistance di 6.445 hingga 6.557.

Saham yang Patut Dilirik Hari Ini

Bagi kamu yang sedang memantau pergerakan pasar, berikut beberapa saham yang direkomendasikan oleh MNC Sekuritas untuk perdagangan hari ini:

1. PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT)

Harga saham AMRT mengalami penurunan cukup tajam sebesar 8,92% ke level 1.940. Tekanan jual yang meningkat membuat saham ini berpotensi lanjut terkoreksi.

• Rekomendasi: Buy on Weakness

• Target Harga: 2.080 - 2.250

• Stoploss: di bawah 1.785

  Baca Juga:

  Transaksi Saham di Bali Tembus Rp3,9 Triliun pada 2024

2. PT Avia Avian Tbk (AVIA)

AVIA mengalami penurunan 2,42% ke level 404 akibat tekanan jual yang tinggi. Kemungkinan besar, koreksi masih akan berlanjut.

• Rekomendasi: Buy on Weakness

• Target Harga: 418 - 450

• Stoploss: di bawah 336

3. PT Perusahaan Perkebunan London Sumatra Indonesia Tbk (LSIP)

Saham LSIP turun 7,17% ke level 1.035 dengan tekanan jual yang cukup kuat. Diperkirakan saham ini masih akan melemah untuk menutup area gap-nya.

• Rekomendasi: Speculation Buy

• Target Harga: 1.070 - 1.120

• Stoploss: di bawah 935

4. PT Map Aktif Adiperkasa Tbk (MAPA)

MAPA mengalami koreksi tajam sebesar 9,70% ke level 605. Namun, penurunan ini diperkirakan tidak akan terlalu dalam.

• Rekomendasi: Speculation Buy

• Target Harga: 660 - 715

• Stoploss: di bawah 535

Investor Asing Masih Jualan!

Pada perdagangan Jumat (21/3), investor asing tercatat melakukan aksi jual bersih (net sell) senilai Rp2,35 triliun di semua pasar. Khusus di pasar reguler, penjualan bersih mencapai Rp2,30 triliun. Sementara itu, di pasar negosiasi dan tunai, mereka mencatat net sell sebesar Rp48,21 miliar.

Dengan kondisi pasar yang masih fluktuatif, tetap waspada dan lakukan riset sebelum mengambil keputusan investasi. Semoga trading kamu hari ini cuan!