Ambil Alih Waralaba 007, Jeff Bezos: Siapa yang Cocok Jadi James Bond?

JAKARTA, GENVOICE.ID - Amazon MGM telah mengumumkan bahwa mereka kini memiliki kendali penuh atas kreativitas waralaba "James Bond". Tak lama setelah kabar ini diumumkan, pendiri Amazon, Jeff Bezos, mengajukan pertanyaan kepada pengikutnya di media sosial: "Siapa yang kalian pilih sebagai Bond berikutnya?"

Di platform X (sebelumnya Twitter), Bezos membagikan tangkapan layar berita BBC yang melaporkan bahwa produser lama James Bond telah menyerahkan kendali kepada Amazon. Pengikutnya pun memberikan berbagai jawaban, dengan beberapa nama populer seperti Henry Cavill, James McAvoy, Tom Cruise, dan Theo James.

Henry Cavill sebelumnya pernah mengikuti audisi untuk peran Bond sebelum akhirnya Daniel Craig yang terpilih pada 2005. Sutradara film "Casino Royale", Martin Campbell, pernah menyatakan bahwa Cavill hampir mendapatkan peran tersebut. "Dia tampil luar biasa saat audisi. Aktingnya sangat bagus, dan kalau Daniel tidak ada, Henry akan menjadi Bond yang sempurna. Dia tampak keren, berbadan atletis, tampan, dan memiliki rahang tegas. Sayangnya, saat itu dia terlihat terlalu muda," kata Campbell.

Namun, Campbell juga menyebutkan bahwa peluang Cavill mungkin telah lewat. "Sekarang Henry sudah 40 tahun. Jika dia memerankan Bond hingga film ketiga, dia akan berusia 50 tahun. Dia memang tetap bugar dan berbakat, tapi waktu terus berjalan."

Mengutip dari Independent, Jumat (21/2), waralaba "James Bond" pertama kali diperkenalkan oleh Albert Broccoli dan Harry Saltzman pada 1962, sebelum akhirnya dikelola oleh putri dan anak tiri Broccoli. Perusahaan produksi keluarga mereka, EON Productions, telah menjadi pemegang hak utama James Bond sejak saat itu.

Kesepakatan terbaru dengan Amazon membuat Barbara Broccoli dan Michael G. Wilson tetap menjadi pemilik bersama waralaba ini, tetapi semua keputusan kreatif kini berada di tangan Amazon MGM. Kesepakatan ini muncul di tengah spekulasi mengenai masa depan James Bond setelah Daniel Craig mengakhiri perannya dalam "No Time to Die" pada 2021. Hingga kini, belum ada rencana resmi untuk film Bond berikutnya atau siapa aktor yang akan menggantikan Craig.

Wilson mengumumkan pengunduran dirinya dari produksi "James Bond" setelah hampir 60 tahun berkecimpung di dalamnya. "Saya ingin fokus pada seni dan proyek amal, jadi Barbara dan saya sepakat bahwa sekarang saatnya Amazon MGM Studios memimpin James Bond ke masa depan."

Barbara Broccoli menambahkan, "Hidup saya didedikasikan untuk mempertahankan dan mengembangkan warisan luar biasa yang ditinggalkan ayah saya, Cubby Broccoli. Saya merasa terhormat bisa bekerja dengan empat aktor luar biasa yang pernah memerankan Bond serta ribuan profesional berbakat di industri ini. Dengan selesainya "No Time to Die" dan Michael yang pensiun, saya merasa ini waktu yang tepat untuk fokus pada proyek lain."

Dengan belum adanya rencana baru, jarak antara "No Time to Die" dan film James Bond berikutnya berpotensi menjadi yang terpanjang dalam sejarah waralaba. Rekor saat ini adalah enam tahun empat bulan antara "License to Kill" (1989) dan "GoldenEye" (1995).