Baru 2 Minggu Tayang, Film "The King of Kings" Cuan Ratusan Miliar di Amerika Utara

JAKARTA, GENVOICE.ID - Film animasi asal Korea Selatan The King of Kings, yang mengangkat kisah hidup Yesus Kristus, terus mencatatkan performa impresif di box office Amerika Utara pada pekan keduanya sejak rilis perdana.

Menurut data dari Box Office Mojo, situs pelacak pendapatan film asal Amerika Serikat, film ini berhasil meraih posisi ketiga di box office dengan perolehan 6,68 juta dolar AS dari penayangan di 3.535 bioskop pada hari Jumat.

Sejak tayang di bioskop Amerika Utara pada 11 April lalu, film ini telah mengumpulkan total pendapatan sebesar 34,7 juta dolar AS. Di pasar internasional seperti Inggris dan Australia, film ini juga sukses meraih tambahan 35 juta dolar AS.

Meskipun harus turun ke posisi ketiga karena kehadiran film baru Sinners dari Warner Bros Pictures, The King of Kings tetap mencatat penurunan penjualan yang jauh lebih kecil dibanding film-film lain di peringkat atas, yang mengalami penurunan antara 20 hingga 80 persen.

Majalah Variety memperkirakan bahwa film ini akan menambah sekitar 17 juta dolar AS lagi selama akhir pekan, turun sekitar 12 persen dari pekan sebelumnya.

Disutradarai dan ditulis oleh Jang Seong-ho, kepala Mofac Studios yang dikenal akan kualitas efek visualnya, The King of Kings menampilkan kisah kelahiran hingga kebangkitan Yesus, yang terinspirasi dari karya Charles Dickens berjudul The Life of Our Lord.

Jang mengungkapkan bahwa proses pengerjaan film ini membutuhkan waktu sepuluh tahun, dari perencanaan hingga penyelesaian.