Viral Waria Thailand Tampar Turis Bule, Cuma Gara-Gara Sepeda Motor?

JAKARTA, GENVOICE.ID - Pattaya, kota yang tak pernah tidur, kembali heboh dengan insiden panas di jalanan. Sebuah rekaman yang beredar luas menunjukkan seorang turis asing terlibat adu mulut sengit dengan seorang ladyboy Thailand atau waria, yang berujung pada tamparan keras di wajahnya!

Kejadian ini berlangsung pada dini hari, Senin, (17/3), di tengah hiruk-pikuk kota pesisir yang terkenal dengan kehidupan malamnya.

Semua bermula ketika pria bule tersebut meminta sekelompok ladyboy yang tengah bersantai di sekitar sepeda motornya untuk bergeser. Namun, nada bicara yang dianggap kasar justru memicu ketegangan.

"Pakai sepeda motormu sendiri!" ujar sang turis ketus, dikutip dari Thaiger pada Senin, (17/3).

Merasa dihina, seorang ladyboy berpakaian hitam yang diidentifikasi sebagai Nong Fa Sai (24) langsung bertindak Dengan gerakan secepat kilat, ia mendaratkan tamparan ke wajah pria itu, membuat keributan semakin panas. Untungnya, warga sekitar segera melerai sebelum situasi semakin memanas.

Reaksi spontan pria asing itu hanyalah mendorongnya pelan, tetapi hal itu justru semakin menyulut emosi kelompok ladyboy lain yang berada di sekitar. Seorang dari mereka bahkan ikut melontarkan kata-kata kasar ke arah turis tersebut.

Dalam pembelaannya, Nong Fa Sai menjelaskan bahwa mereka hanya bersantai di motor turis tersebut sebelum diminta pergi dengan cara yang dianggap merendahkan.

"Kami sedang bersantai di sepeda turis itu ketika dia menyuruh kami turun dan mengambil sepeda motor kami sendiri. Dia membuatnya terdengar seperti kami lebih rendah," ungkap Nong Fa Sai membela diri.

Insiden seperti ini bukan pertama kali terjadi di Pattaya. Kota ini memang terkenal dengan komunitas ladyboy yang sering berinteraksi dengan turis asing. Namun, kejadian ini kembali menyoroti gesekan sosial yang kerap muncul di destinasi wisata populer tersebut.

Kini, warga Pattaya mulai mendesak pihak berwenang untuk menjaga citra kota sebagai tempat wisata yang aman dan nyaman bagi semua orang. Dengan insiden yang terus terjadi, pertanyaannya: apakah Pattaya masih bisa mempertahankan reputasinya sebagai surga turis, atau justru berubah menjadi ajang drama jalanan, Gen?