Liverpool Perlu Kembali Mengontrol Permainan Setelah Pekan yang Sulit
JAKARTA, GENVOICE.ID - Liverpool menghadapi tantangan besar setelah mengalami dua kekalahan dalam kompetisi berbeda, yang menyoroti beberapa kelemahan mereka meskipun tampil dominan di Premier League musim ini. Kekalahan dari Paris Saint-Germain di Liga Champions serta hasil negatif melawan Newcastle menunjukkan aspek permainan yang perlu diperbaiki.
Mengutip dari The Guardian, Selasa (18/3), manajer Arne Slot diperkirakan akan memanfaatkan bursa transfer musim panas untuk menyesuaikan skuad dengan pendekatan taktiknya. Saat ini, ia menangani tim yang dibentuk di bawah kepemimpinan Jürgen Klopp, dengan filosofi permainan yang agresif dan menekan tinggi. Sejauh ini, hanya Federico Chiesa yang bergabung dalam dua jendela transfer terakhir, dengan kontribusi signifikan pertamanya terjadi di final Carabao Cup.
Selain strategi perekrutan, Liverpool juga menghadapi situasi kontrak beberapa pemain kunci. Trent Alexander-Arnold, Virgil van Dijk, dan Mohamed Salah belum mencapai kesepakatan baru, yang memunculkan spekulasi mengenai masa depan mereka di klub. Alexander-Arnold berpotensi menjadi pemimpin jangka panjang, sementara Van Dijk dan Salah tetap menjadi pemain kunci meskipun faktor usia bisa menjadi pertimbangan dalam kebijakan klub.
Liverpool juga dikabarkan akan merekrut Giorgi Mamardashvili sebagai penjaga gawang, meskipun posisi ini bukan prioritas utama setelah hasil kurang memuaskan dalam beberapa pertandingan terakhir. Lini tengah menjadi salah satu perhatian utama, terutama dalam aspek fisik dan daya tahan. Dalam pertandingan melawan PSG dan Newcastle, Liverpool kesulitan menghadapi agresivitas lawan. Ryan Gravenberch dan Alexis Mac Allister tampak kelelahan saat melawan Newcastle, yang membuat mereka kalah bersaing di lini tengah.
Gravenberch telah menjadi starter reguler meskipun bermain di posisi baru baginya, yang menunjukkan minimnya opsi lain untuk peran gelandang bertahan sesuai dengan kebutuhan taktik Slot. Wataru Endo sejauh ini belum mendapatkan peran utama di Premier League dan bisa menjadi salah satu pemain yang dipertimbangkan untuk dijual.
Secara keseluruhan, Liverpool mampu mengontrol sebagian besar pertandingan musim ini. Namun, ketika kehilangan kendali, mereka sering kesulitan mengubah jalannya pertandingan. Dengan semakin pentingnya aspek fisik dalam sepak bola modern, Liverpool mungkin perlu berinvestasi dalam pemain yang dapat menyeimbangkan penguasaan bola dan daya tahan di lini tengah.
Kinerja Mohamed Salah dalam dua pertandingan terakhir juga menjadi sorotan, meskipun performanya mungkin dipengaruhi oleh kurangnya dukungan dari lini tengah serta pengawalan ketat dari lawan. Ke depannya, Liverpool perlu mencari solusi taktis untuk memastikan para pemain kunci mereka tetap dapat berkontribusi secara maksimal dalam pertandingan-pertandingan penting.
Liverpool Perlu Kembali Mengontrol Permainan Setelah Pekan yang Sulit
0 Comments





- Jaja Mihardja Mulai Pulih, Langsung Minta Bihun Goreng
- Calvin Harris Siap Jadi Ayah, Sang Istri Umumkan Cuti Melahirkan di Siaran Langsung
- TikTok Memperluas Fitur Belanja Live Streaming ke Lebih Banyak Negara
- Insiden Kapal di Kongo: 148 Tewas, Lebih dari 100 Orang Masih Hilang
- Presiden Prabowo Ajak Masyarakat Tebar Kasih di Hari Kenaikan Yesus Kristus
- Rihanna Akui "Anti" Jadi Satu-Satunya Album yang Bisa Ia Nikmati
- Film Adaptasi Game "Elden Ring" Siap Digarap, Alex Garland Jadi Sutradara dan Penulis Naskah
- Serangan Israel ke Sekolah di Gaza Diduga Jadi Strategi Terencana, Korban Sipil Meningkat
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama berkomentar!