Imbas Serangan Israel ke Iran, Enam Ilmuwan Nuklir Tewas

JAKARTA, GENVOICE.ID - Serangan udara besar-besaran yang dilancarkan Israel di wilayah Iran memakan korban dari kalangan ilmuwan nuklir. Enam ilmuwan Iran dilaporkan tewas dalam serangan yang terjadi pada Jumat (13/6), menurut laporan media lokal.

Mengutip dari ANTARA News, Jumat (13/6), kantor berita semi-resmi Tasnim mengidentifikasi keenam ilmuwan tersebut, yakni Abdulhamid Minouchehr, Ahmadreza Zolfaghari, Seyyed Amirhossein Faqhi, Motablizadeh, Mohammed Mehdi Tehranchi, dan Fereydoun Abbasi.

Dalam pernyataannya, Tasnim menuding Israel menggunakan kekerasan untuk menghentikan kemajuan ilmu pengetahuan di Iran. "Tindakan ini menunjukkan bahwa rezim Zionis bukan hanya memerangi negara kami, tetapi juga menyatakan perang terhadap ilmu pengetahuan dan teknologi, menjadikan para ilmuwan sebagai target teror mereka," tulis media tersebut.

Israel diketahui mengerahkan sekitar 200 jet tempur dalam operasi militer kali ini. Target serangan meliputi fasilitas program nuklir serta sistem rudal jarak jauh yang dimiliki Iran, menjadikannya sebagai salah satu operasi terbesar yang pernah dilakukan dalam ketegangan kedua negara.