Novel Romantis ‘How Do I Tell You?’ Terinspirasi dari Kisah Wanita dengan HIV

JAKARTA, Genvoice.id - Seorang wanita dengan Human Immunodeficiency Virus (HIV) yang kisahnya menginspirasi sebuah novel romantis mengungkapkan bahwa stigma terhadap virus ini masih sangat kuat. Freya (bukan nama sebenarnya) pertama kali didiagnosis HIV pada tahun 2006. Saat itu, dia merasa seperti hidupnya sudah berakhir.

Namun, seiring waktu, pandangannya berubah. Sekarang, dia justru ingin menyuarakan pentingnya tes HIV, karena menurutnya deteksi dini adalah kunci utama.

Freya membagikan kisahnya setelah sahabatnya selama 20 tahun, penulis Nicola May asal Ascot, merilis novel terbarunya bertajuk How Do I Tell You?

Novel ini menceritakan Victoria Sharpe, seorang wanita 35 tahun yang mendapatkan kabar mengejutkan yang mengubah seluruh hidupnya.

Freya mengaku butuh waktu lama sebelum merasa siap kisahnya diangkat ke dalam novel, karena banyak bagian yang terinspirasi dari perjalanannya sendiri, termasuk pengalaman menghadapi stigma setelah diagnosis.

"Saya pikir sebaiknya saya memeriksakan diri secara menyeluruh karena saya baru saja memulai hubungan baru dan ingin memastikan bahwa saya benar-benar sehat," kata Freya, dikutip dari BBC pada Minggu, (9/2).

Ketika hasilnya positif, Freya mengaku merasa sangat ketakutan. Saat itu, Freya masih bisa dipantau tanpa harus mengonsumsi obat. Ketika memberi tahu sahabatnya, Nicola May, mereka berdua menangis bersama.

"Saya sangat ketakutan, bahkan para perawat dan dokter, mereka memperlakukan saya dengan sarung tangan tebal. Awalnya saya merasa itu adalah hukuman mati," imbuhnya.