Bikin Netizen Heboh! Seekor Buaya di Kalimantan Diduga Telah Belajar 'Menipu' untuk Memikat Mangsa Manusia

Sebuah video viral di media sosial memperlihatkan seekor buaya di Sungai Barito, Kalimantan, dengan mengayunkan tangan kecilnya ke permukaan air seperti sedang meminta pertolongan. Aksi tersebut memicu perdebatan di kalangan netizen, dengan sebagian menduga itu adalah taktik buaya untuk memancing mangsa yang lengah, seperti manusia yang mengiranya sebagai tangan anak kecil yang tenggelam.

Video yang diunggah oleh akun X bernama @IndoPopBase tersebut menuai berbagai komentar di dunia maya. Beberapa orang menyebut buaya itu sedang berpura-pura tenggelam untuk menarik perhatian.

"Hati-hati, mungkin saja itu strategi buaya untuk menangkap mangsa," tulis seorang netizen di kolom komentar.

Tak hanya di dalam negeri, video ini juga menarik perhatian media internasional.

Dilansir dari Economic Times, Buaya memang dikenal memiliki trik cerdik untuk berburu mangsa. Contohnya, beberapa buaya teramati menggunakan ranting di kepala mereka untuk menarik burung yang mencari sarang. Namun, gagasan bahwa buaya meniru manusia untuk memancing mangsa dinilai kurang masuk akal oleh para ahli.

Brandon Sidelaui, seorang periset buaya di Charles Darwin University, Australia, menilai aksi tersebut kemungkinan besar tidak berbahaya.

"Saya menduga buaya itu mungkin sedang membawa mangsa di mulutnya. Ketika buaya berputar di bawah air untuk mengunyah, tangan mereka sering terangkat ke udara," jelasnya.

Ia juga menambahkan bahwa buaya memang jauh lebih pintar dari yang banyak orang kira, tetapi kemampuan mereka untuk meniru manusia tenggelam dianggap tidak realistis.

"Tidak ada cara bagi buaya untuk benar-benar mempelajari perilaku seperti itu," tambahnya.

Sementara itu, Profesor Graham Webb, seorang ahli zoologi, menilai rumor buaya "meminta pertolongan" sebagai sensasi tanpa dasar ilmiah.

Kepada Yahoo, ia menjelaskan bahwa gerakan buaya tersebut mungkin disebabkan oleh faktor lain, seperti ekor yang tersangkut sehingga membuatnya tidak bisa berenang normal.