Biar Bisnis Nggak Stuck di Tempat, Kenalan Dulu Sama Market Share!

JAKARTA, GENVOICE.ID - nggak sih kamu ngerasa bisnis kamu udah ngiklan sana-sini, promo tiap minggu, tapi penjualannya gitu-gitu aja? Bisa jadi kamu belum ngerti soal yang satu ini: market share alias pangsa pasar. Buat yang lagi ngebangun usaha atau kerja di dunia marketing, paham market share itu bukan cuma penting, tapi wajib banget. Soalnya, dari sinilah kita bisa tahu seberapa besar "kue" yang udah kita dapetin dibanding kompetitor. Nah, yuk kita bahas bareng-bareng mulai dari arti, jenis, sampai gimana cara ngitung dan ningkatinnya. Cusss!

Kenalan Dulu, Apa Sih Market Share Itu?

Market share itu gampangnya adalah seberapa besar bagian pasar yang bisa kamu kuasai dibanding pesaing lainnya. Misalnya kamu jualan baju dan total pasar di kota kamu ada 1.000 pembeli, lalu kamu berhasil jual ke 200 orang, berarti market share kamu 20%.

Pangsa pasar ini ngasih gambaran, seberapa kuat sih posisi brand atau bisnis kamu di industri tersebut? Makin besar angkanya, makin dominan kamu di pasar. Tapi ingat, ini bukan cuma soal gede-gedean angka, tapi juga soal strategi dan seberapa pintar kamu memainkannya.

Dua Jenis Market Share yang Harus Kamu Tau

Nggak cuma satu, market share itu ada dua tipe utama:

1. Market Share Absolut Ini yang paling sering dibahas. Intinya, kamu bandingin penjualan kamu sama total penjualan di seluruh industri. Misalnya seluruh toko kopi di Jakarta jualan Rp10 miliar dan toko kamu nyumbang Rp1 miliar, berarti market share kamu 10%.

2. Market Share Relatif Kalau yang ini, kamu ngitung market share kamu dibandingin kompetitor langsung. Jadi misalnya toko kamu jualan Rp1 miliar, sementara gabungan kompetitor kamu Rp4 miliar, maka market share relatif kamu 20% (1 dari 5).

   Baca Juga:

   Tips Menentukan Gaji untuk Entrepreneur Agar Bisnis Makin Sukses!

Kenapa Market Share Penting Buat Bisnis?

Market share bukan cuma angka, tapi juga cerminan posisi kamu di pasar. Ini beberapa alasannya kenapa kamu harus peduli:

• Bisa Baca Peta Persaingan Market share bantu kamu lihat apakah kamu udah jadi pemain besar atau masih ketinggalan jauh dari pesaing. Dari sini, kamu bisa rancang strategi yang lebih tajam.

• Ngukur Seberapa Efektif Strategi Kamu Kalau market share naik, berarti strategi kamu berhasil. Tapi kalau turun, ya mungkin ada yang perlu dibenahi.

• Prediksi Untung-Rugi Dengan pantau market share dari waktu ke waktu, kamu bisa tahu bisnis kamu lagi naik daun atau justru butuh diselamatkan.

Cara Ngitung Market Share Gampang Banget!

Tenang, nggak perlu jago kalkulus buat ngitung ini. Kamu cukup pakai rumus:

Market Share = (Pendapatan Bisnis Kamu / Total Pendapatan Industri) x 100%

Contoh nih, toko kamu dapet pemasukan Rp50 juta dan total pasar sebesar Rp300 juta:

Market Share = (50.000.000 / 300.000.000) x 100% = 16,67%

Artinya, kamu punya sekitar 16,67% pangsa pasar di industri itu. Lumayan kan?

Mau Market Share Naik? Ini Strateginya!

Udah tau market share kamu sekarang berapa? Kalau dirasa masih kecil dan pengen gedein, coba beberapa cara ini:

• Ekspansi Bisnis Bisa lewat buka cabang, merger, atau akuisisi. Intinya, makin luas jangkauan kamu, makin besar peluang market share kamu naik.

• Inovasi Produk Jangan puas sama produk yang itu-itu aja. Riset pasar, cari tahu kebutuhan konsumen, lalu kembangin produk yang bisa ngejawab itu semua.

• Update Strategi Bisnis Pasar berubah terus. Kalau strategi kamu udah mulai ketinggalan zaman, saatnya upgrade. Entah dari segi promosi, pelayanan, atau model bisnisnya.

Market Share Itu Cermin Bisnis Kamu

Pangsa pasar itu bisa jadi indikator kuat apakah bisnismu udah on track atau belum. Dari sini kamu bisa evaluasi, ngatur ulang strategi, sampai nyusun rencana jangka panjang.

Nah, kalau kamu pengen dapet data pasar yang akurat buat bantu analisis market share, coba deh pakai Poplite dari Populix. Platform ini ngebantu kamu bikin survei cepat dan tepat ke target market yang kamu mau.

Yuk, jangan cuma nebak-nebak. Naikin market share bisnis kamu #DenganData bareng Poplite!