Bulls Bangkit dari Ketertinggalan dan Kalahkan Miami Heat 114-109

JAKARTA, GENVOICE.ID - Chicago Bulls meraih kemenangan 114-109 atas Miami Heat pada Sabtu malam setelah bangkit dari ketertinggalan 17 poin. Performa solid di kuarter terakhir, termasuk kontribusi Tre Jones dan Josh Giddey, menjadi faktor utama dalam keberhasilan tim.

Melansir dari NBA, Minggu (9/3), Giddey mencatatkan triple-double ketiganya musim ini dengan 26 poin, 12 assist, dan 10 rebound. Sejak jeda All-Star, ia mencatatkan rata-rata 22,4 poin, 11 rebound, dan 9 assist dengan persentase tembakan tiga angka mencapai 54%. Tembakan tiga angka Giddey pada 16,6 detik terakhir pertandingan menjadi penentu kemenangan Bulls, membuat Miami tidak mampu mengejar ketertinggalan di sisa waktu pertandingan.

Tre Jones juga berperan penting dalam kebangkitan Bulls di kuarter terakhir dengan mencetak 15 poin. Ia memimpin laju 11-0 yang membawa Bulls kembali unggul setelah tertinggal 11 poin. Selain itu, Jones tampil impresif dalam aspek pertahanan, dengan beberapa steal yang membantu Bulls menekan Miami di momen-momen krusial. Zach Collins memberikan kontribusi signifikan dengan 18 poin dan 15 rebound, sementara Kevin Huerter mencetak 11 poin dari bangku cadangan.

Tiga pemain ini, Jones, Collins, dan Huerter, awalnya hanya dianggap sebagai "pemain tambahan" dalam pertukaran Zach LaVine, namun kini mereka menunjukkan peran penting dalam skuad Bulls. Absennya Nikola Vucevic, Lonzo Ball, dan Patrick Williams membuat ketiganya mendapatkan lebih banyak menit bermain dan membuktikan nilai mereka bagi tim.

Kemenangan ini juga menunjukkan daya juang Bulls meskipun dua penembak terbaik mereka, Coby White dan Kevin Huerter, mengalami malam yang kurang produktif. White, yang sebelumnya mencetak 44 poin dalam pertandingan melawan Orlando Magic, gagal dalam delapan percobaan tembakan tiga angkanya. Huerter juga hanya memasukkan satu dari sembilan percobaan tiga angkanya. Meskipun demikian, Bulls tetap menemukan cara untuk menang dengan memanfaatkan peluang dari lemparan bebas dan mempertahankan kendali atas rebound.

Selain itu, Bulls berhasil mengatasi gaya permainan fisik Miami yang cenderung memperlambat tempo pertandingan dan mempersulit lawan dalam membangun serangan. Meskipun sempat tertinggal 36-24 di akhir kuarter pertama dan hingga 17 poin di kuarter kedua, Bulls perlahan memperkecil ketertinggalan hingga hanya tersisa tujuh poin saat turun minum.

Dengan kemenangan ini, Bulls kini menempati posisi ke-10 di klasemen Wilayah Timur dengan rekor 26-38, yang menempatkan mereka dalam posisi kuat untuk lolos ke turnamen play-in. Mereka juga memperlebar jarak dengan Philadelphia 76ers, yang saat ini mengalami penurunan performa. Bulls juga mengamankan keunggulan dalam pertemuan musim ini melawan Miami dan Orlando, yang berpotensi menjadi lawan di babak play-in.

Pelatih Billy Donovan menekankan pentingnya daya juang tim dalam pertandingan ini. Menurutnya, kemenangan tidak selalu ditentukan oleh akurasi tembakan, tetapi juga oleh ketahanan tim dalam menghadapi tekanan. Ia juga memuji performa Jones, yang meskipun tidak memiliki keunggulan fisik dibandingkan pemain lain di posisinya, mampu menunjukkan ketangguhan, kecerdasan bermain, dan semangat kompetitif yang tinggi.

Dengan dua kemenangan tandang beruntun, Bulls kini berupaya menjaga momentum mereka dalam persaingan menuju babak play-in. Sementara Boston Celtics dan tim-tim papan atas Wilayah Timur masih berada di level yang lebih tinggi, performa Bulls dalam beberapa pertandingan terakhir menunjukkan bahwa mereka tetap kompetitif dalam persaingan play-in dan berpotensi membuat kejutan di fase akhir musim.