Seluruh Jamaah Haji Indonesia Telah Tinggalkan Mina, Kasatops Armuzna Pastikan Lokasi Sudah Bersih

JAKARTA, GENVOICE.ID -  Kepala Satuan Operasional Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Kasatops Armuzna), Harun Ar-Rasyid, memastikan bahwa seluruh jamaah haji asal Indonesia telah meninggalkan tenda-tenda di Mina pada hari terakhir pelaksanaan mabit (menginap) pada 13 Dzulhijah 1446 H.

Dilansir dari Antara,   kepastian tersebut disampaikan usai tim operasional melakukan pendorongan dan penyisiran menyeluruh di area Mina, Senin (9/6) waktu Arab Saudi.

Menurut Harun, proses pendorongan jamaah dari Mina menuju Makkah dimulai sejak pukul 07.00 pagi waktu setempat. Setelah seluruh kloter bergerak, tim petugas haji kemudian melaksanakan penyisiran menyeluruh mulai pukul 15.30 di seluruh tenda sektor, termasuk sektor ad-hoc 1 hingga 8 serta markaz yang dikelola oleh syarikah.

Dalam proses tersebut, tim sempat menemukan satu orang jamaah yang tertinggal di salah satu tenda. Jamaah tersebut langsung dibawa ke tim Misi Haji Indonesia yang bertugas di Mina, untuk kemudian diarahkan ke kawasan Misfalah dan selanjutnya diberangkatkan menuju Makkah agar dapat bergabung kembali dengan rombongannya.

Selain jamaah, sejumlah barang bawaan milik jamaah juga ditemukan tertinggal. Barang-barang tersebut telah diamankan dan dibawa ke Kantor Daerah Kerja (Daker) Makkah untuk nantinya diserahkan kepada sektor masing-masing, sesuai dengan identitas pemiliknya.

"Pukul 16.00 waktu Arab Saudi, kami nyatakan seluruh tenda jamaah Indonesia di Mina sudah kosong. Tidak ada lagi jamaah yang tertinggal. Kami pastikan clear," ujar Harun menegaskan.

Tak berhenti di situ, tim juga melanjutkan penyisiran ke area jamarat lantai atas, mulai dari Pos 1 hingga Pos 5, termasuk area melontar jumrah. Proses ini penting untuk memastikan bahwa tidak ada jamaah yang tertinggal dan seluruh rangkaian ibadah lempar jumrah berjalan dengan tertib. Pada pukul 16.30 waktu setempat, Harun menyatakan seluruh area jamarat sudah bersih dan jamaah Indonesia sudah terdorong ke hotel masing-masing di Makkah.

Ia menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh tim operasional dan Media Center Haji (MCH) atas kerja keras dan kekompakan selama fase puncak haji, khususnya saat operasional di Arafah, Muzdalifah, dan Mina.

"Terima kasih kepada semua rekan yang setia bertugas sejak masa orientasi hingga puncak pelaksanaan ibadah haji. Kami mohon maaf jika ada kekurangan. Semoga seluruh petugas dan jamaah mendapat keberkahan dari ibadah yang telah dijalani tahun ini," tuturnya.

Dengan seluruh jamaah yang kini telah kembali ke Makkah, fase puncak haji 1446 H resmi berakhir dengan tertib dan aman. Evaluasi dan persiapan untuk pemulangan jamaah ke Tanah Air menjadi agenda utama berikutnya dalam penyelenggaraan ibadah haji tahun ini.