Sistem Bermasalah Lagi, Gubernur Jakarta Pramono Anung Copot Pejabat IT Bank DKI

JAKARTA, GENVOICE.ID - Gubernur Daerah Khusus Jakarta Pramono Anung mencopot Direktur IT Bank DKI Amirul Wicaksono. Pencopotan disebabkan karena permasalahan layanan di bank tersebut yang sudah tiga kali mengalami kejadian serupa.

"Kejadian di Bank DKI ini bukan pertama kali. Ini sudah ketiga kali. Dan kejadiannya hampir serupa. Dimana IT tidak dilaksanakan, tidak dijaga secara baik," kata Pramono saat dijumpai di Gedung DPRD DKI Jakarta, dikutip Antara Rabu (09/04).

Jabatan IT sementara saat ini diisi oleh Direktur Umum Agus Hartoyo Widodo yang berlaku sejak kemarin, Selasa 8 April 2025.

Selain itu, Pramono mengungkapkan ada kebocoran dana namun tidak tahu pasti nominalnya.

"Terus terang ada kebocoran. Jumlah angkanya yang tahu direksi Bank DKI," katanya.

Kata Pramono, kejadian ini sudah tiga kali terjadi. Ia memutuskan untuk melaporkan ke Bareskrim (Badan Reserse Kriminal) Polri.

Pramono juga yakin bahwa Bareskrim Polri tahu masalah ini, karena apapun tentang jejak digital uang akan tahu larinya kemana saja, terlihat di dalam sistem.

Ketua DPRD DKI Desak Untuk Dicari Penyebabnya

Ketua Dewan perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jakarta Khoirudin mendesak untuk segera dicari apa saja penyebabnya. Apalagi jika masalah ini bisa meresahkan nasabah.

"Sebabnya harus dicari dan diselesaikan," kata Khoirudin di Jakarta, Selasa, 8 April 2025.

Khoirudin menyayangkan masalah ini muncul disaat masyarakat membutuhkan transaksi yang cepat apalagi saat hari Lebaran.

"Kita sayangkan juga di momen yang sangat orang membutuhkan layanan bank online. Namun, Bank DKI mengalami permasalahan," ujarnya.

Sebab itu, Khoirudin berharap masalah ini dapat cepat diselesaikan dalam waktu dekat dan tidak kembali terjadi dikemudian hari.