HUT ke-3 Swag Event: The Rain, Arash Buana, hingga Hura-Hura Club Bakar Panggung Kala di Kalijaga
JAKARTA, GENVOICE.ID - Tiga tahun bukan waktu yang sebentar, apalagi untuk sebuah program musik mingguan yang konsisten mendukung musisi independen. Swag Event baru saja merayakan ulang tahun ke-3 mereka dengan cara yang nggak main-main, gelaran spesial di Kala di Kalijaga, Blok M, Jakarta Selatan, Selasa malam, 1 Juli 2025.
Dipandu oleh host andalan Eno Suratno Wongsodimedjo dan Qenny Alyanno, malam itu jadi ajang selebrasi musik lokal yang meriah dan penuh warna. Enam penampil dengan karakter musikal yang unik tampil silih berganti, bikin penonton betah sampai akhir.
Highlight Penampilannya
- Iconic Tourist - Band rock alternatif asal Cibubur ini membuka panggung dengan lagu-lagu dari album "If There Were A Band At The Opera". Sound dreamy dan lirik introspektif mereka langsung menghipnotis penonton.
- Arash Buana - Dari penyanyi cilik ke singer-songwriter dewasa, Arash tampil dengan lagu-lagu dari album "Life Update". Gaya khas dan lirik yang relatable bikin penonton ikut larut dalam suasana.
- Cassandra - Band pop romantis ini sukses membangkitkan nostalgia lewat "Cinta Terbaik" dan memperkenalkan single baru "Pemain Lama". Bukti bahwa mereka masih solid setelah lebih dari satu dekade berkarya.
- Papinka - Band pop melayu ini kembali dengan formasi baru dan lagu-lagu galau andalan seperti "Masih Mencintainya" dan "Aku Masih Cinta". Mereka juga membawakan single terbaru "Kau Selalu di Hatiku" sebagai hadiah untuk para Papineers.
- Hura-Hura Club - Grup pop alternatif ini tampil beda dengan format DJ set, dua vokalis cowok, dan satu perkusionis cewek. Lagu "A.S.U (Ai Sayang U)" sukses bikin penonton berdansa dalam suasana karaoke massal yang pecah!
- The Rain - Sebagai penutup, band asal Jogja ini bikin semua ikut bernyanyi bareng lewat hits seperti "Terlatih Patah Hati" dan "Sendiri Tak Sendirian". Malam pun ditutup dengan euforia dan kenangan manis.
Di tengah penampilan Cassandra, panggung jadi saksi momen spesial: perayaan ulang tahun ke-3 Swag Event. Sang founder, Ncek Gaul alias Ryan Kampua, naik ke atas panggung dan menyampaikan harapannya.
"Terima kasih sudah terus mendukung keberadaan Swag Event sampai dengan hari ini. Semoga cita-cita Swag Event tercapai, yaitu menjadi platform promosi bagi musisi-musisi muda dan berbahaya di Indonesia, juga semoga acara ini segera menjelma menjadi sebuah festival dengan skala yang lebih besar," kata Ncek.
Swag Event (Start With A Gig) bukan cuma acara musik mingguan biasa. Selama tiga tahun, event ini konsisten jadi ruang aman dan inklusif bagi musisi independen untuk berkembang. Yang lebih keren lagi? Gratis masuk tiap Selasa malam!
Didukung oleh banyak pihak seperti Kala di Kalijaga, Twin House, JJM, Labelers Indonesia, Imarindo, Circle Fab, TMC, dan Dear Butter, Swag Event membuktikan bahwa musik lokal punya tempat istimewa di tengah hiruk-pikuk ibu kota
Swag Event 3rd Anniversary bukan cuma perayaan ulang tahun, ini adalah bukti nyata bahwa komunitas musik independen di Jakarta hidup, tumbuh, dan terus bersinar. Dari musisi pendatang baru sampai band legendaris, semua bersatu dalam satu panggung, satu semangat.
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama berkomentar!