Nonton Bareng Liga Champions, Ketum PSSI dan Patrick Kluivert Bahas Strategi PSG vs Inter

JAKARTA, GENVOICE.ID - Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengungkapkan momen menarik saat dirinya menonton final Liga Champions antara Paris Saint-Germain (PSG) melawan Inter Milan bersama pelatih timnas Indonesia, Patrick Kluivert. Nobar tersebut juga dihadiri oleh jajaran staf pelatih lainnya seperti Denny Landzaat dan Alex Pastoor.

Melalui akun Instagram resminya pada Minggu (1/6), Erick menyebut bahwa pertandingan itu menjadi bahan diskusi yang menarik karena kedua tim menampilkan gaya bermain yang sangat kontras. Menurutnya, PSG tampil agresif dengan penguasaan bola dan permainan menyerang, sementara Inter Milan lebih banyak bertahan dan mengandalkan serangan balik.

Nonton Bareng Liga Champions, Ketum PSSI dan Patrick Kluivert Bahas Strategi PSG vs Inter
- (Dok. BBC International).

Pertandingan yang berlangsung di Allianz Arena itu berakhir mengejutkan. PSG berhasil meraih kemenangan besar 5-0 atas Inter Milan. Gol-gol dicetak oleh Achraf Hakimi pada menit ke-12, Desire Doue dua kali di menit ke-20 dan 63, Khvicha Kvaratskhelia di menit ke-73, dan ditutup oleh Senny Mayulu di menit ke-86. Kemenangan telak ini bukan hanya memastikan PSG meraih gelar juara Liga Champions pertamanya, tapi juga mencatat sejarah sebagai kemenangan dengan selisih gol terbesar di partai final sepanjang sejarah kompetisi.

Musim ini juga jadi spesial bagi pelatih Luis Enrique yang sukses membawa PSG meraih treble winners, Liga Champions, Ligue 1, dan Coupe de France. Ini adalah kali kedua Enrique meraih treble, setelah sebelumnya bersama Barcelona di musim 2014/2015. Ia kini sejajar dengan Pep Guardiola yang mencatatkan treble bersama Barcelona (2008/2009) dan Manchester City (2022/2023).

Sementara itu, hasil ini jadi mimpi buruk bagi Inter Milan. Tim biru hitam asal Italia itu nyaris meraih treble musim ini, namun dalam waktu sebulan kehilangan segalanya. Mereka gagal di semifinal Coppa Italia setelah disingkirkan AC Milan, kehilangan Scudetto usai dikalahkan Napoli, dan kini harus menerima kekalahan pahit di Liga Champions.

Sebagai mantan Presiden Inter selama lima tahun, Erick tak lupa memberikan semangat kepada klub lamanya. "Comeback stronger Inter next season," tulisnya dalam unggahan tersebut.

M
M Ihsan
Penulis
  • Tag:
  • Paris Saint-Germain (PSG)
  • Sport

0 Comments

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama berkomentar!

Kirim
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE