Vokalis The Who Berseteru dengan Drummer di Atas Panggung, Berujung Pemecatan

JAKARTA, GENVOICE.ID - Drama internal mewarnai panggung The Who setelah sang vokalis, Roger Daltrey, terlihat berseteru dengan drummer band tersebut, Zak Starkey, saat pertunjukan live. Ketegangan yang terjadi di Royal Albert Hall itu menjadi awal dari berakhirnya kerjasama keduanya, setelah hampir tiga dekade bermusik bersama.

Insiden bermula ketika Daltrey tiba-tiba meminta Zak mengulang sebuah lagu di tengah konser. Momen itu terekam kamera, lengkap dengan adegan Pete Townshend yang turun tangan mencoba menenangkan suasana saat jeda setlist.

Tak lama setelah kejadian tersebut, The Who resmi mengumumkan bahwa mereka berpisah dengan Zak Starkey, drummer yang sudah menemani band itu sejak tur "Quadrophenia" tahun 1996. Meski hubungan profesional berakhir, pihak band tetap menyatakan rasa hormat dan mendoakan karier Zak ke depan.

Seorang sumber membocorkan bahwa hubungan Roger dan Zak memang belakangan kerap diwarnai ketegangan. Beberapa isu terkait permainan drum dalam konser amal "Teenage Cancer Trust" di bulan Maret lalu disebut menjadi salah satu pemicunya. Meski acara itu tetap disambut meriah penggemar, orang dalam mengklaim ada standar permainan yang tak terpenuhi.

Daripada membiarkan konflik membesar seperti kisah kakak-beradik Noel dan Liam Gallagher di Oasis, keduanya akhirnya sepakat berpisah secara baik-baik. Meski begitu, seorang sumber menyebut situasi ini tetap meninggalkan ketegangan di balik panggung band legendaris tersebut.