Netflix Hadirkan Serial True-Crime ‘Apple Cider Vinegar’, Tayang 6 Februari

Netflix baru aja merilis trailer perdana untuk serial Australia terbaru mereka, Apple Cider Vinegar, yang bakal tayang mulai 6 Februari 2025.

Serial ini menceritakan kisah nyata yang bikin geleng-geleng kepala, yaitu Belle Gibson, seorang single mom dari Australia yang membangun wellness empire dengan mengaku punya kanker otak dan sembuh hanya dengan gaya hidup alami.

Dilansir dari The Hollywood Reporter, Belle Gibson sempat jadi sensasi global di awal 2010-an karena cerita ajaibnya. Lewat media sosial, dia mengklaim berhasil menyembuhkan kanker otaknya dengan diet sehat dan gaya hidup alami. Sayangnya, tidak lama kemudian terungkap bahwa semua itu hanyalah kebohongan untuk memasarkan produknya.

Kaitlyn Dever yang memerankan Belle Gibson di serial ini. Aktris asal Amerika itu sampai kerja keras bersama pelatih aksen untuk menjiwai logat Australia yang autentik. Transformasi total yang membuat karakter Belle terasa nyata, karismatik, tapi juga tidak keluar dari sifat aslinya yang menyebalkan.

Selain Kaitlyn, serial ini juga diramaikan oleh Tilda Cobham-Hervey sebagai Lucy, seorang pasien kanker yang terjebak dalam harapan palsu lewat unggahan Instagram Belle. Lalu ada Alycia Debnam-Carey sebagai Mila Blake yang membangun platform wellness sendiri setelah didiagnosis kanker, serta Aisha Dee sebagai sahabat Mila.

Serial ini digarap oleh Samantha Strauss dan terinspirasi dari buku non-fiksi The Woman Who Fooled the World karya Beau Donelly dan Nick Toscano, dua jurnalis yang mengungkap kebohongan Belle Gibson.

Tapi jangan salah, Apple Cider Vinegar bukan hanya cerita tentang kebohongan dan skandal, namun juga mengulik sisi gelap industri wellness dan budaya influencer, plus bagaimana media sosial di awal 2000-an memengaruhi cara kita memandang kebenaran.

"Apa yang kami coba lakukan dalam serial ini adalah untuk menunjukkan bahwa tidak ada satu pun isu yang sepenuhnya hitam dan putih," kata Strauss kepada The Hollywood Reporter pada November 2024 lalu.

"Ini tentang menunjukkan bagaimana rasanya menjadi seorang wanita muda yang menghadapi isu-isu terberat - hidup dan mati - tetapi juga tetap terbuka terhadap humor di saat-saat tersulit," tambahnya.

Semua episode serial ini syuting di Melbourne dan Australia, namun untuk pascaproduksi dilakukan di New South Wales dengan dukungan VicScreen dan Screen NSW.