Senator Bernie Sanders Tampil di Coachella, Sampaikan Kritik untuk Trump dan Kaum Miliarder

JAKARTA, GENVOICE.ID - Festival Musik Coachella 2025 diwarnai kejutan tak terduga saat Senator Amerika Serikat Bernie Sanders muncul di atas panggung pada Sabtu (13/4). Politisi berusia 83 tahun itu memanfaatkan momen tersebut untuk menyampaikan kritik tajam terhadap Presiden Donald Trump, kalangan miliarder, hingga isu-isu sosial yang tengah ramai di Amerika.

Sanders, seorang sosialis demokrat, hadir untuk memperkenalkan penampilan musisi Clairo, yang dikenal vokal menyuarakan isu-isu kemanusiaan. Di hadapan ribuan penonton, ia menyampaikan pesan politik tentang pentingnya peran generasi muda dalam menghadapi berbagai tantangan, mulai dari perubahan iklim, ketimpangan ekonomi, hingga hak perempuan.

"Negara ini menghadapi tantangan besar. Masa depan Amerika ada di tangan kalian. Jangan berpaling, karena dampaknya akan kalian rasakan sendiri," ujar Sanders. Ia mengajak generasi muda untuk memperjuangkan keadilan ekonomi, sosial, dan rasial, serta tidak tinggal diam terhadap berbagai isu yang terjadi.

Sorakan langsung terdengar saat Sanders menyebut nama Donald Trump. Ia menuding Trump salah besar karena meremehkan isu perubahan iklim dan menyebutnya sebagai kebohongan. "Kita harus menghadapi industri bahan bakar fosil dan menghentikan mereka merusak planet ini," tegasnya.

Selain isu lingkungan, Sanders juga menyinggung upaya sejumlah politisi di berbagai negara bagian AS yang berusaha membatasi hak perempuan atas tubuh mereka. Ia menyerukan agar generasi muda tidak tinggal diam terhadap kondisi tersebut.

Di bidang ekonomi, Sanders mengkritik sistem yang menurutnya hanya menguntungkan satu persen orang terkaya, sementara keluarga pekerja masih kesulitan. Ia juga menyoroti sistem layanan kesehatan AS yang belum memberikan jaminan kesehatan universal bagi warganya.

Kehadiran Sanders di Coachella memunculkan respons beragam di media sosial. Beberapa netizen menilai pidato tentang ketimpangan ekonomi terasa janggal di hadapan penonton festival yang tiketnya mulai dari 600 dolar AS.

"Bernie Sanders pidato soal ketimpangan kekayaan di depan orang-orang yang bayar ratusan dolar buat nonton konser di gurun, ini benar-benar potret politik kita hari ini," tulis salah satu pengguna X.

Di sisi lain, Sanders membela kehadirannya sebagai bentuk dukungan bagi generasi muda yang aktif bersuara soal isu-isu penting. Ia juga memuji Clairo karena menggunakan popularitasnya untuk memperjuangkan hak perempuan dan menyerukan diakhirinya konflik di Gaza.

Sebelum tampil di Coachella, Sanders sempat menghadiri acara Fighting Oligarchy bersama anggota Kongres Alexandria Ocasio-Cortez di Los Angeles, di mana keduanya menyuarakan kritik terhadap kalangan miliarder dan pemerintahan Trump.