Balon Udara Bikin Geger! Petasan Meledak Hancurkan Rumah Warga di Tulungagung
JAKARTA, GENVOICE.ID - Warga Desa Suruhan Lor, Tulungagung, Jawa Timur, dikejutkan oleh suara ledakan dahsyat dari langit pada Minggu (13/4). Sebuah balon udara dari plastik yang menggantungkan puluhan petasan, tiba-tiba jatuh dan meledak di atas rumah warga, bahkan beberapa berukuran jumbo. Ledakan tersebut menyebabkan kerusakan parah pada rumah milik Marsini (59).
Meski tidak ada korban jiwa, rumah Marsini mengalami kehancuran cukup serius. Genting hancur, plafon jebol di beberapa titik, dan sejumlah perabot rumah ikut hancur akibat daya ledak yang cukup kuat. Sisa-sisa plastik balon masih tampak menempel di atap, sementara serpihan petasan berserakan hingga masuk ke dalam rumah.
Tak lama setelah kejadian, petugas dari Polsek Bandung bersama tim Inafis Polres Tulungagung langsung turun ke lokasi untuk melakukan pemeriksaan dan mengumpulkan bukti. Dari hasil penyelidikan awal, balon udara tersebut diketahui berasal dari area persawahan di Dusun Bakah, Desa Mergayu, yang jaraknya sekitar 500 meter dari titik ledakan.
Kapolsek Bandung, AKP Anwari, mengungkapkan bahwa masyarakat masih saja nekat menerbangkan balon udara berisi petasan, meski sebelumnya sudah ada peristiwa serupa di Desa Gandong awal April lalu.
"Setelah kejadian di Desa Gandong awal April lalu, rupanya masyarakat belum jera," ujar AKP Anwari, dilansir dari ANTARA.
Ia menambahkan bahwa situasi di Kecamatan Bandung kini berada dalam status darurat balon udara dan petasan. Dalam razia sebelumnya, pihak kepolisian telah mengamankan sekitar 15 balon udara dan satu karung penuh petasan.
Diperkirakan kerugian akibat insiden ini mencapai Rp30 juta hingga Rp35 juta. Kerusakan tidak hanya terjadi pada atap dan plafon, namun juga merusak berbagai perabot di dalam rumah.
Marsini, pemilik rumah, menceritakan detik-detik terjadinya ledakan. Saat itu ia tengah menyapu halaman depan rumahnya.
"Saya lihat balon melayang dari arah barat daya. Petasan kecil sempat meledak satu per satu. Waktu balon ada di atas rumah almarhum Pak Sekdes, meledak pertama kali. Lalu geser ke arah rumah saya, meledak lagi. Yang ketiga paling keras," cerita Marsini.
Ia baru menyadari rumahnya rusak setelah diberitahu oleh tetangganya.
Peristiwa ini menjadi peringatan keras bagi masyarakat akan bahaya menerbangkan balon udara yang diisi petasan. Selain membahayakan keselamatan, aksi ini juga bisa berujung pada kerusakan serius bahkan pelanggaran hukum.
Pihak kepolisian mengimbau masyarakat untuk tidak bermain dengan balon udara berisi petasan, terutama di tengah permukiman. Kesadaran bersama dibutuhkan agar kejadian serupa tidak terulang kembali.
0 Comments
No popular articles available.
- Hindari Pertanyaan Menyebalkan Saat Lebaran dengan Cara Santai Ini!
- MU Dibantai 4-1 Sama Newcastle, Kebanyakan Blunder!
- Kondisi Nunung Terbaru: Resmi Bebas dari Kanker Payudara, Tapi Masih Harus Konsumsi Obat Tiap Hari!
- Tinggal di Daerah Panas Bikin Cepet Tua? Studi Ini Buktikan Bahayanya!
- Geger! Gaji Pegawai Garuda Eks Lion Hampir Rp1 Miliar? Ini Kata Manajemen!
- Tragedi Mengerikan! Bus Jemaah Umrah dari Indonesia Alami Kecelakaan di Jeddah, 6 Orang Meninggal
- Apa Itu Trading Halt dan Bagaimana Dampaknya ke IHSG? Simak Penjelasannya!
- Makanan Kekinian Bikin Anak Cewek Cepet Mens? Ini Kata Dokternya!
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama berkomentar!