Dari ‘Like A Movie’ Hingga ‘Insomnia’, Berikut Perjalanan Musik dan Karya Terbaik Wheesung

JAKARTA, GENVOICE.ID -  Dunia musik Korea kembali berduka atas kepergian Choi Wheesung, atau yang lebih dikenal sebagai Wheesung. Penyanyi, pencipta lagu, dan produser ternama ini meninggal dunia pada 10 Maret 2025 di usia 43 tahun. Dikenal dengan vokalnya yang penuh jiwa dan lagu-lagu balada emosional, Wheesung meninggalkan jejak mendalam dalam industri musik Korea Selatan. Namun, di balik kesuksesannya, ia juga menghadapi berbagai tantangan pribadi, termasuk kontroversi terkait penyalahgunaan obat-obatan.

Dilansir dari Times Now, Wheesung memulai debutnya pada tahun 2002 dengan album Like A Movie, yang langsung mengukuhkan posisinya sebagai salah satu artis R&B terkemuka di Korea. Puncak popularitasnya terjadi setelah perilisan album keduanya, It’s Real (2003), yang menampilkan lagu hit With Me, sebuah karya yang memamerkan jangkauan vokalnya yang luar biasa.

Sepanjang kariernya, Wheesung terus mencetak berbagai lagu populer, termasuk Insomnia, Can’t We, dan Even Thought of Marriage. Selain sebagai penyanyi, ia juga dikenal sebagai produser dan penulis lagu berbakat yang telah bekerja sama dengan berbagai idola K-pop, seperti Ailee dan Gummy. Dengan gaya musik yang menggabungkan unsur R&B, pop, dan hip-hop, Wheesung berhasil menciptakan identitas unik yang terus dikenang.

Meski berjaya di dunia musik, Wheesung juga menghadapi masa-masa sulit, terutama terkait masalah hukum akibat penyalahgunaan obat-obatan. Pada tahun 2011, ia sempat diselidiki atas dugaan penggunaan ilegal propofol, meskipun tidak dikenai dakwaan saat itu. Namun, pada 2020, ia ditemukan tak sadarkan diri beberapa kali setelah diduga menyuntikkan etomidate, obat sedatif serupa yang kembali menimbulkan kekhawatiran akan ketergantungannya.

Dalam sebuah pengakuan, Wheesung mengungkapkan bahwa ia berjuang melawan kecanduan yang dipicu oleh depresi berat dan insomnia. Ia diketahui mengalami kecemasan mendalam serta gangguan kesehatan mental lainnya, yang kemungkinan menjadi faktor dalam ketergantungannya pada obat-obatan. Meski demikian, kecintaannya terhadap musik tidak pernah pudar. Ia tetap berusaha berkarya dan berinteraksi dengan para penggemarnya hingga akhir hayatnya.

Kabar kepergiannya yang mendadak mengguncang industri hiburan Korea. Para penggemar dan rekan sesama musisi menyampaikan belasungkawa mendalam, mengenang sosok Wheesung sebagai artis penuh dedikasi yang telah memberikan kontribusi besar bagi dunia musik.

Meskipun telah tiada, warisan musik Wheesung akan terus hidup di hati para pencinta musik, membuktikan bahwa karya-karyanya akan selalu dikenang dalam sejarah industri hiburan Korea Selatan.