Album Kedua Lomba Sihir Resmi Rilis, Tiba-Tiba Ada Bambang Pamungkas?

JAKARTA, GENVOICE.ID - Momen yang dinanti-nantikan tiba, album kedua Lomba Sihir berjudul 'Obrolan Jam 3 Pagi' telah resmi dirilis pada 7 Mei 2025 pukul 00.00 WIB. Total ada 16 lagu dalam album itu dan satu intro dan dua interlude.

Lagu nomor 11 mereka berjudul 'Andai Saja' dipilih sebagai focus track. Perpaduan guitar pop dan country pop menjadi kombinasi bagi Lomba Sihir buat merenungkan masa lalu yang menjebak manusia dengan kata 'mungkin'.

Walaupun lagu Andai Saja jadi focus track dalam album ini, para pendengar juga gak boleh kelewatan kontemplasi menggugah Lomba Sihir di lagu-lagu nya pada album ini. Contohnya, denting pop rock di lagu Satu Jam Terpanjang menyatu dengan balada piano Dalam Hidupku serta tribut pada sosok ibunda dengan cara nyeleneh khas Loma Sihir di lagu Omamama.

Sementara buat urutan lagu di album ini mereka menyebut ingin nyuguhin cerita yang murni, yang terdiri dari set up, build up, tipping point, dan resolution. Setelah dengerin lagu ini, pendengar diharapkan bisa bakal larut dalam energi dan semangat optimisme yang mengejutkan.

Ada Sang Legenda Bambang Pamungkas

Album kedua Lomba Sihir juga banyak banget nih kejutannya. Siapa sangka kalau narator di salah satu lagu ada kehadiran legenda sepak bola Indonesia Bambang Pamungkas.

"Konteks di album, si interlude nya Bambang Pamungkas ini kayak tipping point gitu, kayak apa sih bahasanya itu kayak jalur berubah dari yang gelap jadi mau ke terang gitu. Kita kebanyangnya sesuatu yang berapi-api, kita pilih metafora nya tuh metafora olahraga. Ya who else kalo olahraga di Indonesia itu, salah satunya Bambang Pamungkas," ujar Rayhan Noor dalam Konferensi Pers Perilisan Album Obrolan Jam 3 Pagi di Krapela, Jakarta, Selasa (06/05).

Bambang Pamungkas hadir sebagai narator pada interlude kedua di lagu berjudul Habis-Habisan. Dalam narasi yang berlatar belakang di locker room, pria yang akrab disapa BP dengan penuh gairah memberikan semangat untuk terus maju melawan dan jangan pernah menyerah dan mundur.