Produser 'Kimi no Nawa' Divonis 4 Tahun Penjara atas Kasus Eksploitasi Anak
JAKARTA, GENVOICE.ID - Pengadilan Distrik Wakayama pada Jumat menjatuhkan hukuman empat tahun penjara kepada Koichiro Ito, produser film animasi ternama Your Name, atas kasus eksploitasi seksual anak di bawah umur.
Dilansir dari Tokyo Weekender, pria berusia 53 tahun ini juga dikenal sebagai produser untuk film-film Makoto Shinkai lainnya, seperti Weathering with You dan Suzume.
Kasus ini bermula ketika Ito pertama kali ditangkap pada Februari 2024 atas tuduhan meminta gambar eksplisit dari seorang anak di bawah umur pada September 2021. Tak lama setelah itu, ia kembali ditahan dengan tuduhan melakukan hubungan seksual dengan dua gadis di bawah usia 18 tahun dengan imbalan uang.
Selama persidangan, terungkap bahwa Ito diduga telah membayar untuk berhubungan dengan lebih dari 100 orang, termasuk anak di bawah umur. Ia juga diduga merekam aksi-aksi tersebut. Jaksa menekankan bahwa tindakan Ito bersifat "licik dan jahat", sehingga mereka menuntut hukuman enam tahun penjara.
Pihak pembela awalnya membantah beberapa tuduhan sebelum akhirnya mengakuinya. Mereka meminta hukuman percobaan dengan alasan bahwa Ito telah mencapai penyelesaian dengan dua korban dan tengah menjalani konseling di institusi medis.
Namun, Pengadilan Distrik Wakayama tetap menjatuhkan vonis empat tahun penjara.
"Tindakannya sangat merugikan perkembangan mental dan fisik korban yang belum cukup dewasa untuk memahami dampak dari aktivitas seksual. Oleh karena itu, tingkat kesalahannya sangat tinggi," kata Hakim Keiko Fukushima dalam putusannya.
Meski pernyataan hakim terdengar tegas, banyak warganet yang menganggap hukuman yang dijatuhkan terlalu ringan.
"Harusnya ada satu nol tambahan di situ," tulis seorang pengguna X (Twitter).
"Mengejutkan, dia hanya mendapat empat tahun penjara setelah semua yang dia lakukan."
Komentar lain berbunyi, "Dia pasti akan melakukannya lagi. Saya terkejut, hanya empat tahun untuk seorang predator seperti ini."
Sutradara Makoto Shinkai akhirnya angkat bicara mengenai kasus ini melalui akun X-nya bulan lalu.
"Saya sangat terkejut melihat berita tentang penangkapan seseorang yang terlibat dalam pekerjaan kami. Pertama-tama, saya menyampaikan simpati terdalam saya kepada para korban. Saya juga merasa sangat menyesal karena menyebabkan kekhawatiran bagi mereka yang mencintai dan mendukung karya kami. Saya percaya bahwa nilai dari karya kami tidak akan luntur akibat kejadian ini, tetapi wajar jika ada ketidakpercayaan dari publik. Ini adalah situasi yang sangat disayangkan dan menyedihkan," tulisnya.
Kasus ini menimbulkan guncangan besar di industri anime dan mengundang perdebatan mengenai sistem hukum Jepang dalam menangani kejahatan seksual terhadap anak di bawah umur.
0 Comments





- EA Sports Terancam Bayar Lebih Mahal untuk Hak Pemain di EA College Football 26!
- Beda dari Presiden Sebelumnya! Prabowo Sumbang 24 Ekor Sapi Kurban Sekaligus untuk Aceh
- John Wick Chapter 4 Siap Menggebrak Bioskop Tiongkok, Dua Tahun Setelah Perilisan Global
- Heboh! Kemenkes Dorong Obat Herbal Jadi Solusi Utama Kesehatan Nasional, Ternyata Ini Alasannya
- Alex Noerdin Diperiksa 12 Jam Terkait Dugaan Korupsi Proyek Pasar Cinde
- Ratusan Orang Akan Berbuka Puasa Bersama dalam Open Iftar di Cambridge
- Menteri HAM Pasang Badan untuk Dedi Mulyadi: 'Kiriman Siswa Nakal ke Barak Militer Bukan Pelanggaran HAM!'
- Libur Idul Adha, Tol ke Bandara Kualanamu dan Bitung Padat! Ribuan Kendaraan Membludak dalam Dua Hari
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama berkomentar!