Andy Robertson Puji Performa McTominay: "Sekarang Dia Jadi Raja di Napoli"

JAKARTA, GENVOICE.ID - Scott McTominay tengah menikmati puncak kariernya bersama Napoli, dan rekan setimnya di timnas Skotlandia, Andy Robertson, tidak ragu menyebut sang gelandang sebagai "raja baru" di Italia. Setelah hengkang dari Manchester United musim panas lalu, McTominay langsung menggebrak Serie A dengan membawa Napoli meraih gelar juara dan menyabet predikat pemain terbaik liga.

Robertson, kapten Skotlandia yang juga membela Liverpool, menilai kepergian McTominay ke Italia adalah langkah tepat untuk membuktikan dirinya. "Scott datang ke Napoli dengan tekad untuk membungkam keraguan, terutama dari Manchester United dan Premier League. Sekarang dia telah membuktikan bahwa dirinya layak dihargai lebih," ujar Robertson dalam sesi media jelang laga persahabatan melawan Islandia.

Tak hanya itu, Robertson berseloroh bahwa McTominay kini bahkan mulai menggunakan bahasa Italia saat berkomunikasi di lapangan. Di balik candaannya, Robertson menekankan betapa besarnya pengaruh McTominay di klub barunya. "Di Manchester United, dia tidak mendapatkan waktu bermain yang stabil. Tapi di Napoli, dia bersinar dan menunjukkan kualitasnya setiap pekan."

Selain McTominay, nama Billy Gilmour juga mencuri perhatian. Gelandang muda yang pernah berseragam Chelsea dan Brighton ini turut menjadi bagian penting dari skuad Napoli musim ini. "Billy mungkin tidak sepopuler Scott saat ini, tapi kontribusinya sangat signifikan. Dia tampil luar biasa, terutama saat menggantikan peran Stanislav Lobotka yang cedera," tambah Robertson.

Pelatih timnas Skotlandia, Steve Clarke, juga turut memuji keputusan kedua pemain tersebut untuk merantau ke Italia. Menurutnya, keberhasilan mereka bukan kejutan, melainkan hasil dari kepercayaan diri dan kerja keras. "Scott dan Billy percaya pada kemampuan mereka sendiri, dan sekarang semua orang bisa melihat hasilnya. Mereka bersinar di liga yang menuntut tinggi dan tampil luar biasa sepanjang musim," kata Clarke.

Clarke pun menyambut baik keputusan keduanya untuk tetap bergabung dalam laga-laga persahabatan meski baru saja menyelesaikan musim panjang yang penuh tekanan. "Keputusan mereka untuk tetap tampil bersama timnas setelah merayakan gelar menunjukkan dedikasi luar biasa. Ini menunjukkan karakter kuat mereka," ujarnya.

Clarke juga menyoroti keberhasilan Lewis Ferguson yang memimpin Bologna meraih gelar Coppa Italia. Menurutnya, kisah sukses para pemain Skotlandia di Serie A menjadi inspirasi tersendiri bagi para pemain muda. "Tahun ini bisa dibilang sebagai musim keemasan pemain Skotlandia di Italia. Semua mata tertuju pada Napoli ketika musim hampir usai. Semua berharap mereka juara-dan mereka menepatinya," tutup Clarke.