Spektakuler! 250 Pasang Kerbau Adu Cepat di Jembrana, Perebutkan Piala Kapolda Bali

JAKARTA, GENVOICE.ID - Sebanyak 250 pasang kerbau beradu cepat dalam ajang Lomba Makepung Kapolda Bali Cup yang digelar di Sirkuit All in One, Desa Pengambengan, Kecamatan Negara, Kabupaten Jembrana, Minggu (29/6).

Dilansir dari Antara, lomba pacuan kerbau khas Bali ini menjadi tontonan meriah sekaligus pelestarian budaya lokal yang semakin langka.

Ajang ini diselenggarakan dalam rangka peringatan HUT ke-79 Bhayangkara, dan terbagi dalam dua regu besar: Ijogading Barat dan Ijogading Timur. Ribuan penonton memadati sirkuit, menyaksikan momen langka yang kini makin jarang terlihat di tengah arus modernisasi.

"Makepung bukan sekadar lomba, tapi warisan budaya dengan nilai-nilai kebersamaan, gotong royong, dan sportivitas," ujar Kapolda Bali Irjen Pol Daniel Adityajaya.

Bupati Jembrana, I Made Kembang Hartawan, menegaskan bahwa makepung bukan hanya kebanggaan masyarakat Jembrana, tetapi juga aset penting sektor pariwisata dan peternakan.

"Pacuan kerbau seperti ini hanya ada di Jembrana. Tradisi ini unik dan memiliki daya tarik tinggi bagi wisatawan," ujarnya.

Ia juga menyoroti bahwa meski pertanian saat ini lebih mengandalkan mesin, makepung secara tidak langsung mendorong pelestarian kerbau sebagai hewan ternak khas Bali.

"Memelihara dan melatih kerbau untuk makepung tidak mudah dan butuh biaya besar. Karena itu kami sangat menghargai masyarakat yang masih melestarikan tradisi ini," tambahnya.

Piala Kapolda Bali bukan hanya simbol kompetisi, tetapi juga wujud nyata kepedulian Polri terhadap budaya lokal yang mengakar kuat di masyarakat. Kapolda berharap acara ini menjadi agenda rutin tahunan yang terus berkembang.

"Kami ingin Makepung Kapolda Bali Cup terus digelar, tidak hanya sekali. Ini adalah bentuk komitmen untuk menjaga budaya Jembrana tetap hidup," tegas Irjen Pol Daniel.