Cara Menetapkan Boundaries dalam Persahabatan agar Hubungan Tetap Sehat

JAKARTA - Menentukan boundaries dalam persahabatan itu penting, lho! Dengan punya boundaries yang jelas, kamu bisa melindungi ruang pribadi dan merasa nyaman. Ini juga membantu teman-temanmu untuk tidak tanpa sengaja melangkahi batas atau membuatmu merasa tidak enak. Serunya, menetapkan boundaries justru bisa bikin hubungan pertemanan jadi lebih sehat dan kuat. Artikel ini akan membahas apa itu boundaries, kapan kita perlu menetapkannya, kenapa itu penting, serta bagaimana cara membuat dan menjaga boundaries tersebut.

Apa Itu Boundaries?

Dilansir dari Very Well Mind, boundaries adalah aturan atau garis yang kamu buat untuk menunjukkan apa yang nyaman dan apa yang tidak. Dengan boundaries, kamu memberi tahu teman-temanmu hal-hal yang kamu harapkan dan apa yang tidak nyaman untukmu.

Misalnya, ada perilaku yang memang jelas salah, seperti menghina atau memanipulasi. Tapi ada juga hal-hal kecil yang mungkin dilakukan teman tanpa maksud buruk, seperti sering datang tanpa izin atau terlalu ikut campur. Kalau kamu merasa nggak nyaman, di situlah boundaries perlu dibuat.

Menurut Laurel Healy, seorang terapis, "Kadang kita punya teman yang sebenarnya baik, tapi mereka punya kebiasaan yang bikin kita nggak nyaman. Daripada diam saja atau menjauhi mereka, lebih baik kita jujur dan ngobrol soal perbedaan itu. Nggak ada yang salah atau benar di sini."

Kenapa Harus Membuat Boundaries?

Kadang terasa lebih mudah untuk diam saja daripada membicarakan hal yang bikin nggak nyaman. Tapi kalau terus dibiarkan, ini bisa bikin stres dan bahkan merusak hubungan pertemanan.

Dengan menetapkan boundaries, kamu bisa mengurangi kesalahpahaman dan menciptakan komunikasi yang lebih baik. Meski awalnya terasa canggung, diskusi ini bisa mempererat hubungan kalian. Penelitian bahkan menunjukkan bahwa berbicara tentang masalah dengan teman bisa mengurangi stres dibandingkan membicarakannya dengan orang asing.

Cara Menetapkan Boundaries yang Sehat

Bagaimana cara memulai pembicaraan soal boundaries? Berikut langkah-langkah sederhana:

1. Mulai dengan apresiasi: Katakan bahwa kamu menghargai persahabatan kalian.
2. Sampaikan dengan jelas: Jelaskan apa yang membuatmu nggak nyaman.
3. Gunakan kalimat "Aku": Misalnya, "Aku merasa nggak nyaman kalau…" daripada "Kamu selalu…".
4. Jangan minta maaf: Kamu nggak perlu merasa bersalah karena menetapkan boundaries.
5. Tegas tapi ramah: Sampaikan maksudmu dengan sopan dan jelas.
6. Tunjukkan perhatian: Ingatkan teman bahwa kamu peduli pada mereka.

Contoh kalimatnya:

• "Aku senang banget kita sering ngobrol bareng, tapi aku butuh waktu sendiri juga kadang-kadang."
• "Aku tahu niatmu baik mau bantu aku, tapi aku pengin coba menyelesaikan masalah ini sendiri dulu."

Bagaimana Menjaga dan Menerapkan Boundaries?

Setelah menetapkan boundaries, penting untuk konsisten menjaganya. Kalau temanmu lupa atau melanggarnya, ingatkan mereka dengan lembut. Misalnya:

• "Aku merasa nggak nyaman kalau ini terus terjadi."
• "Aku butuh kamu menghormati pilihanku."

Kalau mereka tetap tidak menghormati boundaries meski sudah diingatkan, mungkin saatnya mempertimbangkan apakah persahabatan itu masih sehat untuk dipertahankan.

Mendukung Persahabatan dengan Boundaries

Persahabatan itu penting untuk kebahagiaan dan kesehatan mental kita. Tapi hubungan yang sehat adalah hubungan di mana kedua belah pihak saling menghormati kebutuhan masing-masing, termasuk soal boundaries.

Dengan berbicara tentang boundaries secara terbuka, kalian bisa menciptakan hubungan yang lebih saling memahami dan mendukung. Ingatlah, menghormati boundaries teman juga sama pentingnya dengan meminta mereka menghormati boundaries kita.