Resmi! Luka Modric Tinggalkan Real Madrid Setelah 13 Tahun

JAKARTA, GENVOICE.ID - Sebuah babak penting dalam sejarah Real Madrid resmi ditutup. Luka Modric, gelandang ikonik yang telah menjadi simbol kejayaan Los Blancos selama lebih dari satu dekade, akhirnya mengumumkan bahwa ia akan meninggalkan klub setelah Piala Dunia Antarklub 2025. Dilansir dari Antara, kabar perpisahan ini disampaikan melalui situs resmi klub, dengan Real Madrid menyebutnya sebagai akhir dari "era yang tak terlupakan".

Meski sudah menginjak usia 39 tahun, Modric masih akan bermain dalam satu kompetisi terakhir bersama Madrid, yaitu Piala Dunia Antarklub yang dimulai pada 18 Juni mendatang. Namun sebelum itu, ia akan tampil dalam laga terakhir La Liga musim ini melawan Real Sociedad di Santiago Bernabeu, Sabtu (24/5), yang akan menjadi momen perpisahan resminya di hadapan publik Madridista.

Modric pertama kali tiba di Madrid pada 2012 dari Tottenham Hotspur dengan nilai transfer sekitar 30 juta poundsterling. Sejak saat itu, ia menjelma menjadi roh lini tengah Real Madrid dan tulang punggung era keemasan klub. Selama 13 tahun membela panji Los Blancos, ia telah mencatatkan 590 penampilan dan mencetak 43 gol di semua kompetisi. Bersama Madrid, Modric mempersembahkan 29 trofi, termasuk enam gelar Liga Champions, lima Piala Dunia Antarklub, dan empat titel Liga Spanyol.

Dalam surat perpisahannya, Modric mengenang masa awal kariernya di Madrid sebagai awal dari mimpi yang menjadi kenyataan. Ia mengaku bahwa keputusan untuk datang ke klub tersebut pada 2012 menjadi titik balik dalam hidupnya, baik secara pribadi maupun profesional. Ia tak menyangka perjalanan kariernya di Madrid akan sejauh dan sebesar ini, menyebutnya sebagai sesuatu yang jauh melampaui impian masa kecilnya.

Kepergian Modric sekaligus menjadi penanda dimulainya era baru di tubuh Real Madrid. Klub akan memasuki musim berikutnya di bawah kepemimpinan pelatih anyar Xabi Alonso, yang ditunjuk menggantikan Carlo Ancelotti. Dengan kombinasi warisan para legenda dan munculnya generasi muda yang haus prestasi, Madrid bersiap menatap masa depan tanpa sang maestro Kroasia.

Modric pergi dengan kepala tegak, meninggalkan jejak yang tak terhapuskan dalam sejarah Real Madrid dan hati jutaan penggemarnya di seluruh dunia. Satu hal yang pasti, Santiago Bernabeu akan selalu menjadi rumah baginya.