Tur Konser Twilight Bakal Datangi 60 Kota di AS, Rayakan 20 Tahun Kisah Vampir Ikonik!

JAKARTA, GENVOICE.ID - Siapa sangka, dua dekade setelah Bella Swan pertama kali bertemu Edward Cullen di Forks High School, Twilight masih punya tempat spesial di hati jutaan penggemarnya.

Tahun ini, semesta vampir romantis ciptaan Stephenie Meyer resmi genap 20 tahun, dan perayaannya bukan main-main, sebuah tur konser spektakuler bakal digelar di 60 kota di Amerika Serikat mulai September 2025, seperti dilansir dari Vinyl Me Please.

Konser ini bukan konser biasa. Fans akan diajak menikmati film Twilight versi original (rilis 2008) sambil ditemani musik live dari ensemble berisi 12 musisi yang memainkan langsung soundtrack ikonisnya. Dari lantunan lembut sampai momen emosional paling intens, semuanya akan hadir lebih hidup dari sebelumnya lewat konsep live-to-film yang sedang hits di dunia hiburan.

Kabar gembira ini diumumkan resmi oleh GEA Live dan Lionsgate pada 9 April 2025. Tur akan dimulai dengan pertunjukan preview di Spokane, Washington pada 12 September, lalu dilanjutkan pembukaan megah keesokan harinya di Seattle bertepatan dengan perayaan National Twilighters Day.

Pengalaman nonton film dengan iringan musik live bukan hal baru, tapi untuk saga sebesar Twilight, ini adalah pertama kalinya format seperti ini dihadirkan.

Dengan suasana sinematik yang diperkuat oleh musik yang dimainkan secara langsung, penonton diajak kembali merasakan getaran cinta segitiga antara Bella, Edward, dan Jacob, tapi kali ini dengan atmosfer yang lebih megah dan emosional.

Momen ini juga dirayakan lewat perilisan edisi deluxe hardcover dari seluruh seri Twilight, termasuk Midnight Sun, novel pendamping yang ditulis dari sudut pandang Edward. Kombo konser dan buku ini jadi nostalgia manis bagi para Twilighters lama, sekaligus pintu masuk bagi generasi baru yang penasaran kenapa cerita ini begitu fenomenal.

Dirilis pertama kali pada 2005, Twilight sempat menuai kritik karena dianggap terlalu melodramatis dan klise. Tapi waktu membuktikan sebaliknya. Saga ini justru menjadi tonggak dalam sejarah novel remaja modern.

Ia membuka jalan bagi deretan kisah cinta supernatural yang merajai rak buku dan layar lebar di era 2010-an. Dan yang lebih penting, Twilight menciptakan budaya fandom yang belum pernah ada sebelumnya, dari fanfic, forum diskusi, hingga konvensi bertema vampir.

Film-filmnya pun mencetak sejarah, mengumpulkan lebih dari $3,3 miliar di box office global. Tapi mungkin kontribusi terbesarnya adalah bagaimana Twilight mengajarkan generasi remaja tentang cinta, identitas, dan pilihan. Sesuatu yang masih relate sampai sekarang.

Penjualan tiket untuk tur konser ini dibuka pada 11 April 2025, dan diprediksi akan langsung diserbu penggemar. Beberapa kota besar yang sudah diumumkan dalam jadwal antara lain Spokane, Seattle, Los Angeles, hingga Philadelphia.

Dengan 60 pertunjukan yang direncanakan, konser ini bukan cuma nostalgia, tapi juga pembuktian bahwa kisah cinta vampir dan manusia yang satu ini belum kehilangan pesonanya. Twilight tidak pernah benar-benar mati, ia hanya menunggu waktu yang tepat untuk bersinar kembali. Dan 2025, tampaknya, adalah tahunnya.

Jadi, siap nggak ngelihat kembali mata kuning emas Edward di layar lebar, sambil alunan Bella's Lullaby dimainkan live tepat di depan kamu?