Pariwisata Thailand Bangkit, Sambut 35 Juta Pengunjung pada 2024

Dengan keindahan pantainya yang memukau, kekayaan budaya yang memesona, serta keramahan penduduknya, Thailand terus menjadi salah satu destinasi wisata favorit dunia. Dilansir dari Philstar, negara ini berhasil mencatat lebih dari 35 juta wisatawan internasional pada tahun 2024, melampaui target pemerintah dan menandai kebangkitan sektor pariwisatanya.Sektor pariwisata, yang menyumbang hampir 20 persen dari PDB Thailand, sempat terpuruk akibat pandemi Covid-19. Namun, dengan jumlah kunjungan mendekati tingkat pra-pandemi pada tahun 2019. Industri ini menunjukkan tren pemulihan yang signifikan, menurut Kementerian Olahraga dan Pariwisata.

Tiongkok kembali menjadi penyumbang terbesar wisatawan internasional di Thailand, dengan lebih dari enam juta pengunjung sepanjang tahun 2024. Negara-negara tetangga seperti Malaysia dan India juga menjadi kontributor utama jumlah wisatawan.

Dengan pantai yang indah, kuil-kuil ikonik, dan daya tarik budaya yang memikat, Thailand menghasilkan lebih dari 1,6 triliun baht (sekitar $46 miliar) dari belanja wisatawan pada tahun ini, menurut Menteri Pariwisata Sorawong Thienthong.

Untuk menarik wisatawan, pemerintah Thailand di bawah mantan Perdana Menteri Srettha Thavisin menerapkan berbagai langkah, termasuk program visa gratis untuk pelancong dari Tiongkok dan India.

Setelah sukses melampaui target 35 juta wisatawan pada tahun 2024, pemerintah kini menargetkan 39 juta pengunjung pada tahun 2025. Meskipun demikian, Bank Dunia mencatat bahwa pengeluaran wisatawan per kapita masih lebih rendah dibandingkan sebelum pandemi, tetapi Thailand diproyeksikan melampaui tingkat kunjungan pra-pandemi pada tahun 2025.

Thailand kini bersiap untuk mengukuhkan kembali posisinya sebagai salah satu destinasi wisata utama dunia.